Beranda / Berita / Aceh / Sosok Dibalik Kesuksesan Rekor MURI Kibarkan Merah Putih Terbesar di Udara

Sosok Dibalik Kesuksesan Rekor MURI Kibarkan Merah Putih Terbesar di Udara

Selasa, 17 Agustus 2021 19:30 WIB

Font: Ukuran: - +

Komando Pasukan Khusus (Kopassus) TNI AD memecahkan rekor penerbangan bendera merah putih terbesar. Bendera berukuran 22 meter X 33 meter berhasil dibentangkan di atas ketinggian 8 ribu kaki pada bulan April 2016. [Foto: Ist]


DIALEKSIS.COM | Jakarta - Komando Pasukan Khusus (Kopassus) TNI AD memecahkan rekor penerbangan bendera merah putih terbesar. Bendera berukuran 22 meter X 33 meter berhasil dibentangkan di atas ketinggian 8 ribu kaki pada bulan April 2016.

Dari rilis yang didapat oleh Dialeksis.com, Selasa (17/08/2021) kala itu penerjunan dilakukan dari Lanud Suparlan Pusdiklatpassus Kopassus, Batujajar, Bandung, Jabar. Penerjun terbaik yang terpilih menjadi penerjun yang membawa kontainer bendera seberat beban 86 kilogram ini adalah Sertu Tedi M Romdhon (30).

Komando Pasukan Khusus (Kopassus) TNI AD memecahkan rekor penerbangan bendera merah putih terbesar. Bendera berukuran 22 meter X 33 meter berhasil dibentangkan di atas ketinggian 8 ribu kaki. [Foto: Ist]

Adalah Kolonel Inf Yudha Airlangga yang saat itu sebagai Komandan Satgultor 81 Kopassus merupakan sosok sentral dalam keberhasilan tim penerjun Kopassus dalam pemecahan rekor MURI kala itu.

Dirinya juga memimpin regu penerjunan yang juga diikuti oleh dua perwira Kopassus lainnya yaitu Kolonel Inf Ignatius Dedy sebagai Komandan Pusdikpassus serta Mayor Inf Mayor Andy Afandi sebagai Komandan Sekolah Para Pusdikpassus. 

Pada tanggal 1 April 2016, Pesawat Casa A-9146 mulai terbang pukul 09.00 WIB. Penerjun dokumentasi dan pengawal ikut terjun mengiringi Tedi. Aksi penerjunan disaksikan oleh Brigadir Jenderal TNI Santos G Matondang, yang kala itu menjabat Wadanjen Kopassus serta perwakilan MURI dan FASI.

Saat bendera dikibarkan sekitar pukul 9.15 WIB di atas langit biru yang cerah terdengar riuh tepuk tangan mereka yang melihatnya. Sekitar 10 menit penerjun meliuk-liuk di atas udara sambil membawa bendera.

Terlihat aksi penerjun indah lainnya melakukan atraksi canopy yaitu membentuk susunan penerjun sebanyak 5 orang dengan formasi ular.

Di atas ketinggian 700 kaki, bendera dan bandulnya pun dilepas untuk alasan keamanan dan memberi waktu untuk penerjun dapat melakukan pendaratan dengan aman.

Seluruh penerjun sukses mendapat mulus dan bendera yang dilepas langsung diamankan untuk dibawa ke lapangan. Setelah itu bendera ditidurkan untuk diukur dan diverifikasi oleh MURI.

Ngadri, Senior Manajer MURI menyatakan telah memverifikasi Pemecahan MURI ini.

"Dengan bangga kami telah menyaksikan dan verifikasi penerjunan dengan membawa bendera terbesar ini dipecahkan oleh Kopassus," tutur Ngadri.

Setelah dihitung ukuran bendera yang dibawa berukuran 22,25 meter X 33,25 meter. Pemecahan rekor MURI ini dibuat untuk memeriahkan HUT Kopassus. ke-64 pada 16 April 2016. Piagam dari MURI pun diberikan pada saat peringatan HUT ke 64 Kopassus. 

Saat ini Kolonel Inf Yudha Airlangga menjabat sebagai Asisten Operasi Kasdam VI/Mulawarman yang juga terlibat dalam Latma terbesar TNI AD - US Army Garuda Shield 15/2021 di Amborawang sebagai Supervisi Bidang Operasi Latma Garuda Shield 15/2021 yang dilaksanakan di Kodam VI/Mulawarman. (*)

Keyword:


Editor :
Alfatur

riset-JSI
Komentar Anda