Ketua Timsel Calon Anggota Panwaslih Aceh, Teuku Kemal Fasya. [Foto: Net]

DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Salah satu Bakal Calon Anggota Panwaslih Provinsi Aceh, Syukurdi M memprotes mekanisme pelaksanaan seleksi Anggota Panwaslih.

Pasalnya, Syukurdi mendengar kabar bahwa skor dari Tes Computer Assisted Test (CAT) tidak dimunculkan, Hal itu membuatnya dirinya sedikit kecewa karena tidak mengetahui berapa skor yang diraihnya.

Menanggapi hal itu, Ketua Timsel Calon Anggota Panwaslih Aceh, Teuku Kemal Fasya mengatakan, nilai ujian CAT akan dipublikasi. Namun, tes CAT kali ini berbeda dengan 5 tahun lalu yang hanya choice, jadi ketika selesai ujian langsung keluar nilainya.

"Sedangkan kali ini, nilai itu digabung dengan nilai esai 30 persen dan choice 70 persen," jelasnya saat dikonfirmasi Dialeksis.com, Selasa (14/3/2023).

Kemal mengaku dirinya belum membaca panduan lebih lanjut, yang jelas nilai CAT itu akan keluar dan bakal calon Anggota Panwaslih Provinsi Aceh akan tahu juga, tetapi itu nilai gabungan.

"Seingat saya dulu juga dipublikasi nilainya, nilai CAT itu terintegratif sehingga tidak memungkinkan diumumkan satu-satu," imbuhnya.

Kemal menyampaikan, dalam seleksi ini pihaknya menjaring orang-orang terpilih yang memiliki kecerdasan intelektual dan mental itu sangat diperlukan.

"Orang-orang yang lulus dan terpilih nanti, pasti dia bukan orang-orang yang mementingkan diri sendiri, dia orang yang bisa bekerja tim," jelasnya lagi.