kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / SKDU Aceh Triwulan III 2021 Tetap Tumbuh Positif

SKDU Aceh Triwulan III 2021 Tetap Tumbuh Positif

Selasa, 02 November 2021 08:30 WIB

Font: Ukuran: - +


Survei Kegiatan Dunia Usaha Triwulan III 2021 Tumbuh Positif. [Foto: Bank Indonesia Perwakilan Aceh]

DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Survei Kegiatan Dunia Usaha (SKDU) Bank Indonesia (BI) Provinsi Aceh pada Triwulan III 2021 mengindikasikan bahwa Perkembangan Kegiatan Dunia Usaha tumbuh positif.

Berdasarkan rilis yang doterima Dialeksis.com, Selasa (2/11/2021), Perkembangan Kegiatan Dunia Usaha yang diukur berdasarkan persentase Saldo Bersih Tertimbang (SBT) atau weighted net balance pada triwulan III 2021 menunjukkan angka 5,07% atau meningkat sebanyak 401 basis points (bps) secara year on year (yoy).

Pertumbuhan positif pada triwulan III 2021 dipengaruhi oleh LU Pertanian, Perkebunan, Peternakan, Kehutanan, dan Perikanan; serta LU Keuangan, Real Estate, dan Jasa Perusahaan yang tercatat mengalami pertumbuhan perkembangan signifikan.

Pertumbuhan LU Pertanian, Perkebunan, Peternakan, Kehutanan, dan Perikanan tercatat sebesar 1,58% atau mengalami peningkatan dibandingkan triwulan III 2020 yang tercatat minus sebesar -4,46%. Sementara itu, LU Keuangan, Real Estate, dan Jasa Perusahaan pada triwulan survei tercatat sebesar 2,14% atau lebih tinggi sebanyak 415 bps secara yoy dibandingkan hasil survei triwulan III 2020 yang tercatat sebesar -2,01%.

Di samping itu, rata-rata Saldo Bersih (SB) hasil survei terhadap variabel terkait kondisi keuangan dan akses kredit secara umum pada triwulan III 2021 tercatat tumbuh positif sebesar 1,78% atau meningkat signifikan secara yoy dibandingkan periode survei triwulan III 2020 yang tercatat minus sebesar -8,82%.

SB hasil survei terhadap kapasitas produksi terpakai pada periode survei juga tercatat mengalami pertumbuhan positif yang meningkat ke level 77,03% atau meningkat dibandingkan periode triwulan III 2020 yang tercatat sebesar 69,04%.

Di sisi lain, SB hasil survei terhadap perkembangan harga jual menunjukkan pertumbuhan positif yang signifikan pada triwulan III 2021 atau tercatat sebesar 8,73% dari yang sebelumnya minus sebesar -5,42% pada triwulan III 2020.

Metode perhitungan dalam SKDU dilakukan dengan metode saldo bersih (SB - net balance), yakni dengan menghitung selisih antara persentase jumlah responden yang memberikan jawaban “meningkat” dengan persentase jumlah responden yang memberikan jawaban “menurun” dan mengabaikan jawaban “sama”. 

Khusus penghitungan saldo bersih kegiatan usaha, harga jual, penggunaan tenaga kerja, dan kondisi investasi dilakukan dengan metode Saldo Bersih Tertimbang (SBT - weighted net balance) yang diperoleh dari hasil perkalian saldo bersih sektor/subsektor yang bersangkutan dengan bobot sektor/subsektor yang bersangkutan sebagai penimbangnya.

Responden SKDU terdiri dari para pelaku usaha menengah besar dari seluruh Provinsi Aceh yang dipilih berdasarkan nilai kepemilikan aset dan jenis usaha yang memiliki pengaruh/representasi terhadap perekonomian di daerahnya. []

Keyword:


Editor :
Alfatur

riset-JSI
Komentar Anda