Sandiaga Salahudin Uno. [Dok. Liputan6]

DIALEKSIS.COM | Ambon - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahudin Uno menyatakan kesiapan maju sebagai calon presiden (Capres) 2024 bila sudah menerima keputusan dari partai-partai politik yang mendukungnya. 

"Tunggu keputusan dari partai-partai politik, itulah akan menentukan, partai politik akan menentukan di bulan September tahun depan," ujarnya usai bertemu UMKM di Mal Ambon City Center (ACC), Minggu (11/9/2022).

Sandi tak bicara banyak saat ditanya soal Menteri Pertahanan dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto yang juga siap maju Capres 2024. Sandi yang merupakan kader Gerindra hanya mengulangi pernyataannya menunggu keputusan partai-partai politik pendukungnya yang akan ditentukan pada September 2023.

"Nanti ada saatnya berbicara mengenai hal-hal politik," tuturnya.

Ia mengklaim sejauh ini tengah membangun komunikasi politik dengan sejumlah pimpinan partai yang sudah berjalan harmonis dan selalu membuka peluang silaturahmi terkait pemberian masukan baik dari pemangku kepentingan, seperti tokoh agama, tokoh masyarakat hingga pimpinan partai politik.

"Ini bagian dari menampung aspirasi,"imbuh dia.

Saat ini, Sandi fokus bagaimana menjawab kebutuhan masyarakat, memberikan solusi, membuka peluang usaha dan lapangan kerja.

"Target kita 1,1 juta lapangan kerja, dan tahun ini 4,4 juta lapangan kerja baru yang berkualitas untuk meringankan beban hidup masyarakat,"ucapnya.

Sambil menunggu keputusan partai politik, Sandi mengatakan fokus menunaikan tugas-tugas menteri sebagai pembantu Jokowi selama satu tahun ke depan. Pasalnya, kata dia, masih ada pekerjaan di depan mata yang membutuhkan perhatian khusus.

Sesuai harapan Jokowi untuk menyelesaikan beberapa agenda sangat mendesak khususnya yang berkaitan dengan penanganan ekonomi ke depan.

"Seperti kita lihat tadi salah satu pertanyaan dari Adinda Dewi Mahasiswa Pattimura bagaimana keadaan ekonomi, bagaimana tantangan hidup sekarang dengan biaya hidup yang semakin meningkat dan juga fokus kita terhadap pemulihan yang lebih cepat dan kebangkitan yang lebih kuat,"katanya.

"Kami lihat bahwa memang kontestasi demokrasi memasuki pentahapan, tapi fokus dari pemerintah sekarang bagaimana membantu masyarakat dengan penuh empati memberikan solusi agar mereka melewati masa-masa yang sulit,"tambahnya

"Masih fokus pada tugas yang di depan mata, terutama yang berkaitan dengan ekonomi rakyat yang sudah dihadirkan yakni solusi cepat enggak pakai ribet langsung kita hadirkan solusinya," cetusnya.

Sebelumnya, Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra mengingatkan salah satu kadernya, Sandiaga Uno, soal konsekuensi etik dan moral terkait niatnya maju dalam pencalonan presiden di Pilpres 2024.

Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengaku tak mempermasalahkan niat Sandi maju sebagai Capres dari partai lain. Namun menurutnya, hal itu memiliki konsekuensi secara etik dan moral.

"Calon presiden yang dicalonkan partai lain itu enggak ada masalah, tapi ada konsekuensi kan gitu secara etik maupun secara moral," kata dia di kompleks parlemen, Jumat (9/9/2022). (CNN Indonesia)