Sampaikan Dukacita, Kapolres Aceh Timur Antar Jenazah Korban Kecelakaan ke Rumah Duka
Font: Ukuran: - +
DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Kecelakaan melibatkan sebuah Isuzu Panther dan sebuah minibus Toyota Fortuner yang bertabrakan hebat di jalan Nasional Banda Aceh - Medan, tepatnya di Desa Alue Bate Kecamatan Peudawa, Aceh Timur.
Peristiwa ini sangat mengguncang dan membuat warga setempat merasa prihatin. Ketika kecelakaan terjadi, korban-korban langsung dievakuasi oleh petugas kepolisian yang tiba di tempat kejadian.
Kapolres Aceh Timur, AKBP Andy Rahmansyah SIK, yang didampingi oleh Kasat Lantas Iptu Krisna Hadi Widyanto STK SIK MM ikut mengatarkan jenazah ini.
Dalam situasi yang penuh dengan kesedihan ini, kehadiran para petugas polisi sangat membantu keluarga korban untuk mengatasi trauma yang diakibatkan oleh kejadian tragis ini.
Kecelakaan lalu lintas ini merupakan sebuah tragedi yang sangat menyedihkan dan tidak terduga. Korban kecelakaan tersebut adalah orang-orang yang dicintai dan dihormati oleh keluarga dan teman-teman mereka.
Sebelumnya, Kapolres Aceh Timur, juga ikut menaikkan jenazah dari RSUD dr Zubir Mahmud ke ambulans.
Ke-5 korban meninggal dunia tersebut diantar sekaligus menggunakan 5 ambulans dan dikawal langsung oleh Kapolres Aceh Timur.
Setiba di rumah di Desa Buket Pala, Kapolres Aceh Timur, mengatakan kehadiran dirinya hadir mengantar jenazah dan menyampaikan dukacita.
"Saya selaku Kapolres Aceh Timur, mewakili negara turut berdukacita atas terjadinya kecelakaan yang menyebabkan 5 orang meninggal dunia," ungkap Kapolres di hadapan warga.
Peristiwa kecelakaan ini, kata Kapolres, sudah takdir yang tidak diinginkan.
"Sesuai ajaran agama Islam, korban meninggal dunia karena kecelakaan syahid. Semoga semua korban husnul khatimah. Semoga korban luka-luka yang masih dirawat segera sembuh, dan keluarga yang ditinggalkan sabar dan tabah," ungkap Kapolres.
Peristiwa ini, jelas Kapolres, masih dalam penyelidikan. Peristiwa kecelakaan yang menyebabkan korban tewas, katanya, pasti ada proses hukum dan akan disampaikan lebih lanjut.
"Karena kami harus menentukan siapa yang salah dan benar sesuai aturan hukum yang berlaku, nanti akan kami sampaikan secara transparan dan terbuka," ungkap Kapolres.
Dalam keadaan bagaimanapun, ungkap Kapolres, Polres Aceh Timur, tetap memberikan pelayanan agar masyarakat tetap terlayani dengan baik.
"Apabila pihak keluarga ada pertanyaan mengenai kecelakaan ini, silahkan tanyakan kepada kami, kami akan terbuka dan memberikan pelayanan terbaik," kata Kapolres.
Sementara itu Salahuddin, salah satu perangkat Desa Buket Pala, mengucapkan terima kasih kepada Kapolres yang sudah mengantar jenazah almarhum ke rumah dan menyampaikan dukacita terhadap keluarga korban.