Rektor Universitas Syiah Kuala (USK), Prof Dr Ir Marwan, mengapresiasi sekaligus berterimakasih atas diperbaikinya jalur Limpok Kecamatan Darussalam-Cot Irie Kecamatan Kutabaro, Aceh Besar. [Foto: Humas USK]

DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Rektor Universitas Syiah Kuala (USK), Prof Dr Ir Marwan, mengapresiasi sekaligus berterimakasih kepada Pj Gubernur Aceh Bustami Hamzah SE MSi serta Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto SSTP MM, atas diperbaikinya jalur Limpok Kecamatan Darussalam-Cot Irie Kecamatan Kutabaro, Aceh Besar. 

“Ini benar benar pantas diapresiasi, karena selama ini, jalur yang sangat vital untuk koneksi antar wilayah, baik itu di Aceh Besar maupun untuk warga Kota Banda Aceh. Dan, selama beberapa tahun terakhir dalam kondisi rusak parah, hingga sulit dilalui,” kata Marwan, Sabtu (10/08/2024) malam.

Menurutnya, jalur itu juga menjadi urat nadi perhubungan bagi mahasiswa serta civitas akademika di Kampus Darussalam, baik itu USK, UIN hingga kampus Tgk Chik Pante Kulu. Namun karena rusak hingga berkubang saat hujan dan mandi debu saat kemarau di jalur sepanjang dua kilometer, membuat pengguna jalan tak lagi menjadikan jalur tersebut sebagai jalur utama. Konsekuensinya, waktu tempuh makin panjang, serta jauh dari efisien. 

"Alhamdulillah, perbaikan jalan tersebut semakin memudahkan akses bagi mahasiswa dan masyarakat menuju kawasan Darussalam, serta sebaliknya. Terimakasih untuk kebijakan yang sangat pro rakyat dan telah lama ditunggu realisasinya,” ujar Prof Marwan.

Seperti diberitakan sebelumnya, setelah berkalang tahun rusak parah, sering memunculkan kecelakaan tunggal bagi pengguna jalan serta dikeluhkan oleh warga pemakai jalan, jalur arternatif Limpok - Cot Irie, akhirnya dipastikan akan dibenahi hingga tahap pengaspalan dan akan mulus kembali. 

“Alhamdulillah, permintaan kita telah direspon oleh Pak Pj Gubernur Aceh Bustami dan langsung diteruskan ke Kemen PUPR, hasilnya, kini lintas Limpok-Cot Irie segera diaspal lagi, karena proses tendernya telah selesai dan siap realisasi lapangan,” kata Pj Bupati Aceh Besar, Muhammad Iswanto SSTP MM, Kamis (08/08/2024) menjelang siang.

Menurut Iswanto, permintaan perbaikan lintas Limpok-Cot Irie itu telah dilayangkan sejak tahun 2022, merespon permintaan warga yang kecewa dengan kondisi jalan yang rusak parah dan sering berbuah kecelakaan tunggal, terutama saat musim penghujan.

Selain itu juga mencermati begitu pentingnya jalur itu menuju pusat pendidikan tinggi di Darussalam dan sekitarnya. Sehingga Iswanto terus mengupayakan dari berbagau lini, agar jalan itu diperbaiki kembali. 

“Sejak tahun 2022 kita telah mengusulkan perbaikan, alhamdulillah, baru saat Pak Pj Gubernur Bustami, usulan itu berbuah sesuai harapan dan kini segera dilakukan realisasi fisik di lapangan melalui Balai Jalan Kemen PUPR,” kata Iswanto.

Lebih dari itu, jalur alternatif iu juga menjadi jalur utama untuk para atlet dan ofisial menuju venue pertandingan saat PON ke-21, terutama ribuan atlet di wisma atlet Bakoy yang pasti melalui jalur itu menuju venue pertandingan di seputaran Kampus Darussalam dan Kecamatan Blang Bintang.

Kadis PUPR Aceh Besar, Ir Syahrial Amanullah yang dihubungi secara terpisah mengakui jika lintas Limpok-Cot Irie segera dtingkatkan hingga diaspal kembali. Dikatakan, nilai kontrak jalan itu mencapai Rp 9,2 miliar, dengan tanggal kontrak 6 Agustus dan TMT SPMK tertanggal 8 Agustus 2024 lalu. 

“Insya Allah dalam dua hari ke depan akan dilakukan mobilisasi peralatan ke lokasi jalan yang diperbaiki, dengan panjang jalan 2 km dan lebar aspal 5,5 meter,” tutur Syahrial. [*]