DIALEKSIS.COM | Aceh Utara - Rektor Universitas Malikussaleh (Unimal), Prof. Dr. Herman Fithra Asean Eng, melakukan kunjungan ke dua sekolah di Kecamatan Lhoksukon, Aceh Utara, pada Selasa, 4 Februari 2025. Kedua sekolah tersebut adalah SMKN 1 Lhoksukon dan Dayah Terpadu Al Muslimun, yang letaknya berdekatan.

Tujuan kunjungan ini adalah untuk memberikan motivasi kepada siswa kelas XII agar mereka melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Dalam kesempatan tersebut, Prof. Herman menyampaikan kepada para siswa, “Pendidikan memang tidak menjamin seseorang menjadi kaya, tetapi memiliki pendidikan yang lebih tinggi membuka lebih banyak kesempatan untuk perubahan dan kemajuan dalam hidup.”

Lebih lanjut, Prof. Herman menekankan pentingnya pendidikan bagi pembangunan Aceh. "Kita semua mengimpikan masyarakat Aceh menjadi civil society yang berpartisipasi aktif dalam pembangunan, serta mampu memberikan kontribusi konstruktif dalam memajukan bangsa. Semua itu hanya bisa tercapai jika generasi penerus memiliki pendidikan yang lebih baik," ujarnya.

Prof. Herman juga menyoroti kebijakan nasional yang mengarah pada peningkatan kualitas perguruan tinggi negeri (PTN) yang sebelumnya dikelola swasta dan pemerintah daerah. Menurutnya, kebijakan tersebut membawa dampak positif bagi mutu dan kinerja PTN baru, termasuk Universitas Malikussaleh, yang kini semakin kompetitif di tingkat nasional.

“Perguruan tinggi di Aceh, termasuk Unimal, harus mampu menjawab tantangan dan berkontribusi terhadap peningkatan sumber daya manusia di Aceh. Ini adalah langkah penting untuk menjadikan Aceh lebih maju dan sejahtera,” jelasnya.

Universitas Malikussaleh, yang kini menjadi kebanggaan masyarakat Pase, diharapkan bisa membuka peluang bagi anak-anak Aceh untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi.

Prof. Herman mengingatkan bahwa salah satu tujuan penting dari dinegerikannya Universitas Malikussaleh 23 tahun lalu adalah memberikan kesempatan lebih luas bagi masyarakat Aceh untuk mengenyam pendidikan tinggi.

“Ini adalah tanggung jawab moral kita bersama, untuk memastikan masyarakat Aceh memiliki pendidikan yang lebih baik demi masa depan yang lebih cerah,” tutup Rektor.