Akibat dari jebolnya sungai itu, membuat 32 desa dalam 9 kecamatan di Aceh Tenggara terendam banjir yang berdampak pada 1.846 orang. Bahkan peristiwa itu merenggut korban jiwa, yakni ibu dan anak meninggal dunia terseret arus banjir bandang.
Saat ini pihaknya masih melakukan pendataan terkait jumlah pengungsi yang rumahnya rusak akibat diterjang banjir bandang. (CNN Indonesia)