Akibat intensitas hujan yang tinggi, menyebabkan puluhan desa di wilayah Pidie Jaya terendam banjir. Musibah banjir itu mulai mengenangi permukiman warga sejak Senin(17/1/2022) sekitar pukul 17.00 WIB. [Foto: Dialeksis/Agm]

DIALEKSIS.COM | Pidie Jaya - Akibat intensitas hujan yang tinggi, menyebabkan puluhan desa di wilayah Pidie Jaya terendam banjir. Musibah banjir itu mulai mengenangi permukiman warga sejak Senin(17/1/2022) sekitar pukul 17.00 WIB.

Berdasarkan informasi yang diperoleh dari Pusdatin Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA), maka ada tujuh kecamatan di Pidie Jaya yang terendam banjir dan belum ada warga yang mengungsi.

Masing-masing kecamatan yang terendam banjir yaitu, dari Kecamatan Bandar Baru yaitu di Desa Keude Lueng Putu, Desa Langgien, Desa Lancok Baroh, Desa Pueb Lueng Nibong dan Desa Siren. 

Kecamatan Panteraja berada di Desa Gampoeng Tu, Desa Peurade , Desa Mesjid Panteraja , Desa Panteraja Teungoh , Desa Panteraja Tunong. Kecamatan Trienggadeng dan Kecamtan Jangka Buya masih dilakukan pendataan desa mana saja yang tergenang banjir.

Kecamatan Meureudu di Desa Poh Roh Meureudu, Desa Kudrang , Desa Seunong, Kecamatan Ulim Desa Bidok dan Kecamatan Bandar Dua di Desa Drien Bungong , Desa Poh Roh Ulee Glee . Desa Alue Sane , Desa Babah Krueng , Desa Drien Tujoh , Desa Alue Mee , Desa Alue Ketapang , Desa Meurandeh Alue. [Agm]