DIALEKSIS.COM | Aceh Besar- Rahmah Mawardi Ali, Ketua Dekranasda Aceh Besar bersama wakil ketua Husna dan Wakil Ketua Harian Dekranasda Mahdalena menghadiri pameran Kriya Nusa 2018 yang diselenggarahkan di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Jakarta, 26-30 September. Pameran yang mengangkat tema "Tingkatkan Sinergitas & Kreativitas Wirausaha Milenial" mengusung ikon daerah nusantara dari Aceh yaitu motif Pucuk Reubong sebagai dasar desain publikasi.

Pameran KriyaNusa 2018 diikuti oleh Dekranasda seluruh Indonesia yang memfasilitasi perajin di wilayahnya masing-masing. Sejumlah BUMN dan Kementerian juga memfasilitasi mitra binaanya untuk terlibat sehingga terdapat 313 stand kriya dan 21 stan kuliner.

Ketua Dekranasda Aceh Besar mengatakan sangat bangga bisa terlibat dalam pameran ini, apalagi meneurutnya Kriya Nusa 2018 menjadikan Pucok Reubong sebagai Ikon event ini. "ini menjadi hal yang sangat membanggakan Aceh Besar mempunyai kesempatan untuk memamerkan kerajinan yang dihasilkan masyarakat di sini. Apa lagi salah satu motif kerajinan Aceh menjadi Ikon Kriya Nusa 2018". Ungkapnya.

Selain itu Rahmah Mawardi berharap agar kerajinan khas Aceh Besar bisa mendunia. "kita akan terus support para pengerajin di Aceh Besar agar terus menghasilkan kerajinan yang kreatif dan unik sehingga bisa mendunia". Katanya.

Menurutnya melalui pameran Kriyanusa 2018, Dekranasda Aceh Besar bisa menampilkan produk-produk unggulan yang dimiliki Aceh Besar sekaligus memperkenalkan hasil kerajinan daerah ke masyarakat yang lebih luas.

(MC. Aceh Besar)