PT PIM Salurkan Pupuk Subsidi 46.219 Ton ke Petani Aceh
Font: Ukuran: - +
Reporter : Zulkarnaini
DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - PT Pupuk Iskandar Muda (PIM) telah menyalurkan sebanyak 46.219 ton atau 39,09 persen dari total alokasi pupuk subsidi tahunan sebesar 118.224 ton kepada para petani di Provinsi Aceh hingga periode Juni 2023.
R. Mustaqim, Vice President Mitra Bisnis Pemasaran PT PIM, mengonfirmasi bahwa seluruh pupuk subsidi yang berhasil disalurkan hingga saat ini adalah jenis pupuk urea. Pupuk urea menjadi tanggung jawab PT PIM untuk didistribusikan kepada petani di wilayah Aceh.
Penyaluran pupuk subsidi ini merupakan bagian dari komitmen PT PIM dalam mendukung sektor pertanian di Aceh dan membantu para petani untuk meningkatkan hasil pertanian mereka. Dengan menyediakan pupuk subsidi, PT PIM berharap dapat membantu petani dalam meningkatkan produktivitas tanaman dan kualitas hasil pertanian.
"Kami berkomitmen untuk terus mendukung pertanian di Aceh melalui penyaluran pupuk subsidi. Hal ini menjadi salah satu upaya kami untuk mendorong peningkatan produksi pertanian dan kesejahteraan para petani di wilayah ini," ujar R. Mustaqim dalam keterangan yang diterima DIALEKSIS.COM, Minggu (23/7/2023).
PT PIM terus berupaya untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas dalam penyaluran pupuk subsidi agar lebih banyak petani di Aceh dapat memanfaatkan program ini. Selain itu, PT PIM juga berfokus pada pemenuhan kebutuhan pupuk bagi petani agar dapat mengoptimalkan hasil pertanian mereka.
Mustaqim menyebutkan, sampai dengan periode Juni 2023, PIM telah menyalurkan pupuk subsidi di Provinsi Aceh sebesar 46.219 atau 39,09 persen dari alokasi tahunan sebesar 118.224 ton. Untuk wilayah Sumatera Utara telah disalurkan sebanyak 91.075 ton atau 42,44 persen dari alokasi sebesar 214.617 ton.
Selanjutnya, penyaluran pupuk urea subsidi di Provinsi Sumatera Barat sebesar 48.287 ton atau 40,50 persen dari alokasi sebesar 119.214 ton, Provinsi Riau sebesar 3.384 ton atau 53,50 persen dari alokasi 6.326 ton, sementara untuk Kepulauan Riau sudah disalurkan sebesar 46,10 ton atau 52,99 persen dari alokasi 87 ton.
Untuk provinsi Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, dan Kalimantan Selatan, PT PIM sudah menyalurkan pupuk subsidi sebesar 20.720,35 ton dari total alokasi ketiga provinsi tersebut sebesar 20.720 ton atau 100 persen.
Secara nasional, kata Mustaqim, PIM telah menyalurkan sebesar 209.733 atau 43,75 persen dari total alokasi tahunan sebesar 479.188 ton di delapan wilayah distribusi.
"Pupuk subsidi yang disalurkan untuk wilayah Kalimantan dalam rangka menghabiskan stok pupuk di gudang Lini III atau udang distributor dan IV atau gudang pengecer," katanya.
“Terhitung tanggal 01 Maret 2023 rayonisasi pengadaan dan penyaluran pupuk subsidi di wilayah Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, dan Kalimantan Tengah menjadi wilayah rayonisasi pengadaan dan penyaluran PT Pupuk Kalimantan Timur (PKT)," ujarnya.
Dikatakan Mustaqim, merujuk pada Permentan Nomor 10 Tahun 2022, pemerintah menetapkan kriteria petani yang berhak mendapatkan alokasi subsidi pupuk yakni wajib tergabung dalam kelompok tani, terdaftar di Sistem Informasi Manajemen Penyuluh Pertanian (SIMLUHTAN), menggarap lahan maksimal dua hektar dan melayani penebusan pupuk bersubsidi kepada petani pada aplikasi T-Pubers serta penebusan kartu tani untuk wilayah tertentu.
"Nantinya, para petani yang berhak mendapatkan pupuk subsidi hanya dapat menebus pupuk tersebut pada kios-kios resmi yang telah ditentukan untuk melayani kelompok tani setempat,” kata Mustaqim.
VP TJSL dan Humas PT PIM Zulhadi menyatakan bahwa perusahaan sepenuhnya berkomitmen untuk menyediakan pupuk subsidi kepada para petani yang benar-benar telah terdata di e-RDKK.
"Kami mengerti pentingnya distribusi yang tepat sasaran agar subsidi ini benar-benar sampai kepada penerima yang dituju dan memberikan dampak positif pada kegiatan pertanian mereka," katanya.
Zulhadi menyebutkan, PT Pupuk Iskandar Muda terus berupaya meningkatkan serapan dan penjualan pupuk subsidi, juga terus menjaga stok pupuk bersubsidi untuk memenuhi kebutuhan petani di seluruh wilayah distribusi yang menjadi tanggung jawab perusahaan.
- Pj Bupati dan Bunda PAUD Aceh Besar Hadiri Peringatan Hari Anak Nasional 2023 di Ponpes Dar Maryam Kuta Malaka
- Ini Kesepakatan FORDEK AIPKI 2023 yang Digelar di Banda Aceh
- Penunjukan Drs Azmi Sebagai Pj Bupati Aceh Singkil Dinilai Sudah Sangat Tepat
- Ini Profil Drs Azmi MAP Pj Bupati Aceh Singkil yang Baru Dilantik