Beranda / Berita / Aceh / Program Gammawar, Dukungan PKK untuk Penguatan Syariat Islam

Program Gammawar, Dukungan PKK untuk Penguatan Syariat Islam

Sabtu, 21 Desember 2024 14:30 WIB

Font: Ukuran: - +

Pj. Ketua TP-PKK Aceh, Hj. Safriati, S.Si, M.Si, saat memberikan Penilaian Gampong Mawaddah Warrahmah (Gammawar), di Desa Alur Mentawak, Kec. Kejuruan Muda, Aceh Tamiang, Jum'at (20/12/2024). Foto: Humas Aceh


DIALEKSIS.COM | Aceh Tamiang - Gammawar yang merupakan akronim dari Gampong Mawaddah Warahmah, adalah salah satu program TP PKK Aceh yang bertujuan untuk mendukung pelaksanaan Syariat Islam di Bumi Serambi Mekah.

Hal tersebut disampaikan Istri Pj Gubernur Aceh itu, saat memberikan sambutan saat berkunjung ke Gampong Alur Mentawak Kecamatan Kejuruan Muda, dalam rangka Pembinaan dan Penilaian Gampong Mawaddah Warrahmah (Gammawar), di Halaman Kantor Keuchiek setempat, Kamis (20/12/2024).

“Gammawar yang sudah berjalan beberapa tahun ini merupakan salah satu program TP PKK Aceh yang bertujuan untuk mendukung pelaksanaan Syariat Islam yang merupakan kekhususan Aceh,” ujar perempuan yang pernah didapuk sebagai siswi teladan itu.

“Pada penilaian tahun ini, Gampong Alur Mentawak masuk dalam 10 besar Gammawar dari dari 23 kabupaten/kota di Aceh. Kehadiran kami hari ini adalah untuk melakukan cek dan ricek, terkait kesesuaian antara laporan dengan kondisi lapangan. Hanya selangkah lagi, Gampong Alur Mentawak akan masuk dalam 6 besar,” sambung perempuan yang juga menjabat sebagai Ketua Forikan Aceh itu.

Perempuan yang juga menjabat sebagai Bunda PAUD Aceh itu mengajak jajaran TP PKK Gampong Alur Mentawak untuk terus berpartisipasi dan terlibat aktif dalam berbagai kegiatan Pemerintah di segala bidang.

“TP PKK adalah organisasi perempuan dengan sebaran kader terbesar, kita ada di tengah-tengah masyarakat. Karena itu, partisipasi kita dalam setiap program pemerintah turut berdampak positif,” kata Safriati.

Pada kesempatan tersebut, perempuan yang pernah didapuk sebagai siswa teladan itu juga mengingatkan para hadirin untuk mengawasi penggunaan gawai pada anak.

“Gawai yang ada pada anak memiliki sisi positif dan sisi negatif, karena di dalamnya terdapat berbagai ilmu pengetahuan yang diperlukan. Namun, hal-hal negatif juga ada di dalamnya. Tanpa pengawasan, maka anak-anak kita bisa dengan mudah mengakses situs-situs yang sebenarnya belum boleh atau tidak boleh mereka akses,” kata Safriati.

Pada kegiatan yang turut dihadiri oleh Camat Kejuruan Muda, para Keuchiek dan pengurus TP PKK Gampong Alur Mentawak tersebut, Safriati turut didampingi oleh Plt Ketua Dharma Wanita Persatuan Aceh Sukmawati, Pj Bupati Aceh Tamiang Asra, P Ketua TP PKK Aceh Tamiang Murniati Asra dan tim penilai Gammawar. []

Keyword:


Editor :
Alfi Nora

riset-JSI