DIALEKSIS.COM | Bireuen- Kontingen Kabupaten Bireuen pada ajang Pekan Olahraga Aceh (PORA) ke-13 Jantho, Aceh Besar, hanya berada di peringkat 19. Prestasinya cuma  menyabet 2 emas, 13 perak serta 14 perunggu, namun justru mendapat kucuran dana.

Dalam APBK-P Bireuen 2019 tercatat, KONI di negeri Juang ini kembali mendapatkan kuncuran dana segar sebanyak Rp 500 Juta.

Berdasarkan data yang diperoleh Dialeksis.com, dalam Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Anggaran Pendapatan Belanja Kabupaten -Perubahan APBK-P Bireuen 2019 tertera daftar kucuran dana segar itu.

Total anggaran untuk KONI Kabupaten Bireuen di tahun 2019 mencapai Rp1 miliar. Kuncuran dana yang begitu besar, tanpa dibarengi dengan prestasi yang bagus mendapat sorotan dari masyarakat Bireuen.

"Seharusnya kalau alokasi dana besar, prestasi juga bagus. Di PORA kemaren , Bireuen prestasinya anjlok hanya mampu bertahan di posisi 19 dari 23 Kabupaten/Kota di Aceh," sebut Arif, mahasiswa Bireuen, Kamis (3/10/2019) kepada Dialeksis.com 

Sementara itu Ketua KONI Bireuen H.Mukhlis Amd saat ditanya Dialeksis.com membenarkan bahwa KONI Bireuen mendapatkan tambahan anggaran 500 juta di APBK-P Bireuen 2019. 

Mukhlis mengatakan dana tersebut digunakan untuk membayar bonus Atlet PORA di Jhanto, serta untuk pembinaan Atlet. 

"Kita cuma 1 miliar pertahun. Nyan dit (itu sedikit- Red). Kabupaten lain malah ada 2 milyar pertahun untuk KONI," kata Mukhlis menjawab Dialeksis.com di pendopo bupati setempat, usai acara temu pers dengan wartawan terkait kegiatan festival rapai Internasional yang akan dilangsungkan di Bireuen 12 Oktober 2019 mendatang. ( Fajrizal)