FKIP Univeristas Syiah Kuala kembali dipercaya oleh Direktorat Pendidikan Profesi Guru (PPG) sebagai Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK) penyelenggaraan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK), Uji Kompetensi Peserta Pendidikan Profesi Guru (UKPPPG) Guru Tertentu Tahap 2 Periode 3 Tahun 2025 berbasis domisili. [Foto: dokumen panitia]
DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Univeristas Syiah Kuala kembali dipercaya oleh Direktorat Pendidikan Profesi Guru (PPG) sebagai Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK) penyelenggaraan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK), Uji Kompetensi Peserta Pendidikan Profesi Guru (UKPPPG) Guru Tertentu Tahap 2 Periode 3 Tahun 2025 berbasis domisili.
UTBK kali ini dilaksanakan selama lima hari yakni mulai dari 27 September hingga 1 Oktober 2025. Ada yang berbeda dalam pelaksanaan UTBK pada tahap ini, selain dari penyelia yang ditugaskan untuk mengawasi langsung di lokasi, tim perwakilan dari Direktorat PPG juga turut dihadirkan pada lokasi ujian.
Hal ini disampaikan oleh Wakil Dekan Sumber daya dan Keuangan FKIP USK, Dr. Amiruddin, S.Pd.,M.Si., pada kegiatan Rapat Pembekalan UTBK di Hotel Oasis Lueng Bata.
“Pada ujian kali ini penyelenggaraan UTBK tidak hanya didampingi oleh penyelia dari BPPP, tetapi juga didampingi oleh perwakilan tim dari Direktorat PPG,” Ujar Amiruddin, Jumat (26/9/2025).
Kegiatan ini dilaksanakan di ICT Center USK dengan menggunakan 3 ruang untuk pengawas. Pengawas terdiri dari Dosen dan Tenaga Pendidik di lingkungan FKIP USK berjumlah 62 orang. Para pengawas bertugas memastikan kelancaran dan ketertiban jalannya ujian sesuai prosedur nasional yang telah ditetapkan.
Selain itu, kegiatan ini juga didampingi oleh penyelia dari panitia nasional, yaitu Dr. Hj. Ai Nurhayati, M.Si., dari Universitas Pendidikan Indonesia (bertugas pada 27-29 September) dan Dr. Rachmat Mulyana, M.Si., dari Universitas Negeri Medan (bertugas pada 30 September-1 Oktober).
UTBK kali ini diikuti oleh 5.986 peserta dan dibagi ke dalam 10 sesi. Setiap sesi diatur secara ketat untuk menjaga kualitas pelaksanaan ujian serta menjamin keadilan bagi seluruh peserta. Dengan dukungan sarana ICT USK yang memadai, kegiatan diharapkan berjalan lancar, tertib, dan sesuai dengan protokol penyelenggaraan UTBK.
Dekan FKIP USK menyampaikan apresiasi kepada seluruh pengawas, panitia, serta unit pendukung yang telah bekerja sama untuk menyukseskan kegiatan ini.
“UTBK UKPPPG ini merupakan bagian penting dalam menyiapkan guru profesional yang memiliki kompetensi unggul. USK berkomitmen terus mendukung program nasional ini demi peningkatan mutu pendidikan,” ujarnya.
Dengan terselenggaranya UTBK UKPPPG Tahap 2 Periode 3 ini, FKIP USK berharap dapat memberikan kontribusi nyata bagi peningkatan kualitas tenaga pendidik di Indonesia, khususnya dalam mencetak guru profesional yang siap menjawab tantangan pendidikan di era global. [*]
.jpg)
Sebelumnya
