PLN Komit 100 Persen Dusun di Aceh Bakal Menikmati Listrik Tahun 2024
Font: Ukuran: - +
Gedung PT PLN (Persero) Aceh. [Foto: Ist.]
DIALEKSIS.COM | Aceh - PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Aceh menegaskan komitmennya bahwa 100 persen dusun se-Aceh akan menikmati listrik pada tahun 2024.
Hal ini berdasarkan rencana roadmap listrik desa (lisdes) untuk tahun 2023 dan 2024. Pengumuman rencana roadmap itu akan menjadikan Aceh salah satu provinsi yang sepenuhnya menikmati listrik.
"PLN Aceh berkomitmen untuk menyediakan akses listrik kepada seluruh dusun yang masih belum teraliri listrik PLN, membawa manfaat besar bagi masyarakat pedesaan Aceh," ujar General Manager PLN UID Aceh, Parulian Noviandri, saat mengumumkan rencana roadmap listrik desa, dikutip Rabu (27/9/2023).
Ia mengungkapkan, Rasio Desa Berlistrik (RDB) di wilayah kerja PLN Aceh sudah mencapai 100%, dan Rasio Elektrifikasi (RE) PLN Aceh mencapai 99,96%.
"Namun, memang masih terdapat beberapa dusun yang belum tersentuh oleh layanan listrik PLN, terutama di wilayah Transmigrasi dan 3T (Tertinggal, Terdepan, Terluar). Saat ini kita juga sedang berupaya keras untuk menyambungkan listrik ke seluruh dusun yang masih belum terjangkau," sebutnya.
PLN UID Aceh, kata Parulian, telah merencanakan tambahan pasokan daya sebesar 240 MW pada tahun 2023 sebagai upaya mempercepat dusun terlistriki.
Pasokan daya ini akan berasal dari Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Nagan Raya sebesar 200 MW dan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Peusangan sebesar 40 MW, sehingga total daya yang tersedia akan mencapai 850 MW, dengan surplus 293 MW di atas beban puncak sekitar 557 MW.
"Dengan komitmen yang kuat dari PLN UID Aceh dan dukungan penuh dari Pemerintah Provinsi Aceh, program elektrifikasi pedesaan di Aceh diharapkan akan mencapai kesuksesan penuh, memberikan cahaya dan peluang baru bagi dusun-dusun yang sebelumnya belum terjangkau oleh layanan listrik PLN," pungkas GM PLN UID Aceh, Parulian Noviandri. [*]