Beranda / Berita / Aceh / Aksi Bela Palestina, Masyarakat Aceh Diminta Boikot Produk Israel

Aksi Bela Palestina, Masyarakat Aceh Diminta Boikot Produk Israel

Sabtu, 18 Mei 2024 22:00 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Naufal Habibi

Aksi bela palestina di Bundaran Simpang Lima, Banda Aceh, Sabtu 18 Mei 2024. Foto: Naufal Habibi/dialeksis.com


DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Ketua Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Universitas Syiah Kuala (USK), Muhammad Wudda Fauzan mengajak masyarakat Aceh untuk memboikot produk yang mendukung negara Israel.

"Kita mengajak seluruh masuyarakat untuk memboikot segala produk yang mendukung Israel," kata Wudda dalam aksi bela palestina di Bundaran Simpang Lima, Banda Aceh, Sabtu 18 Mei 2024.

Wudda mengatakan aksi ini diinisiasi oleh Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Banda Aceh dan Forum Silatuhmi Lembaga Dakwah Kampus (FSLDK) Aceh.

Dalam aksi ini, kata Wudda, pihaknya mengutuk keras penjajahan Zionis Israel terhadap Palestina dan mendesak dunia internasional untuk melakukan tekanan terhadap Israel agar membuka gerbang Rafah.

"Kita mendesak pemerintah Israel untuk menerima genjatan senjata yang dimedisiasi oleh Mesir, Qatar dan Amerika Serikat," ujarnya.

Wudda juga mendorong langkah pemerintah Indonesia untuk terus melakukan upaya diplomasi internasional menyuarakan kemerdekaan bagi dukungan kemerdekaan Palestina.

Menurutnya, penjajahan Israel terhadap Palestina adalah bukti pelanggaran atas piagam PBB dan berbagai keputusan forum internasional. 

"Kami menyerukan seluruh pemimpin dunia, khususmya PBB untuk segera mengakhiri aneksasi dan penjajahan yang dilakukan zionis Israel terhadap bangsa Palestina," ujarnya.

Pihaknya juga mendesak segenap umat muslim dan para pemimpin bangsa-bangsa dunia, buka mata, segera bersikap, nyatakan pembelaan dan perlawanan atas tragedi di Palestina yang mengoyah jiwa dan hati siapapun sebagai manusia.

Hal ini, kata Wudda, sesuai amanat konstitusi negeri bahwa kemerdekaan adalah hak dasar semua bangsa. 

"Hapus segala bentuk penjajahan dan tirani atas wilayah palestina. Segera berikan mereka kemerdekaan yang seutuhnya dan menuntut PBB mengubah status negara palestina sebagai anggota penuh PBB," pungkasnya.

Keyword:


Editor :
Alfi Nora

riset-JSI
Komentar Anda