kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Pj Wali Kota A Hanan Optimis Tahun 2025 Kota Lhokseumawe Bebas Sampah

Pj Wali Kota A Hanan Optimis Tahun 2025 Kota Lhokseumawe Bebas Sampah

Senin, 29 Januari 2024 18:30 WIB

Font: Ukuran: - +

BERSIH. Waduk Pusong Lhokseumawe, yang berhasil mengangkut 16 ton sampah saat berlangsung gerakan bersih bersama elemen masyarakat dan TNI/Polri. (Foto: MC Aceh)


DIALEKSIS.COM | Lhokseumawe - Setelah berhasil membersihkan sampah sebanyak 16 ton, Pj Wali Kota Lhokseumawe, A Hanan, optimis tahun 2025 menuju bebas sampah.

Hal ini disampaikan, A Hanan, pada gerekan bersih dan peduli sampah di Waduk Pusong, Kota Lhokseumawe, Minggu (28/1/2024). 

“Visi dan misi kita adalah mewujudkan Lhokseumawe bebas sampah tahun 2025. Sepakat ya,” ajak A Hanan.

Menurut Pj Wali Kota betapa pentingnya kegiatan gerakan bersih ini untuk membersihkan sampah di Kota Lhokseumawe, dimulai dari titik pertama yaitu Waduk Pusong.

Dirinya optimis bisa mewujudkan Kota Lhokseumawe bebas sampah 2025 jika mendapat dukungan dari semua unsur dan seluruh masyarakat. ”Menata kebersihan ini berat,” kata Wali Kota.

Tapi dengan dukungan dari masyarakat semua, ini pasti bisa dilakukan dengan baik. Dia menjelaskan, kebersihan dimulai dari hal kecil, seperti memindahkan duri di jalan, itu bagian dari amal baik dan mendapat ganjaran pahala.

“Hari ini banyak sampah yang harus dibersihkan sehingga menjadi kota beriman dan bersih,” tambahnya.

Pj Wali Kota juga minta kepada pedagang/penjual di area waduk untuk tertib, sehingga efek baik jangka panjang dapat dirasakan, pemandangan indah waduk bisa dinikmati oleh semua orang yang datang.

“Waduk ini sebenarnya adalah anugrah. Tidak semua Kabupaten Kota di Aceh memiliki tempat seperti ini,” ujarnya.

Gerakan bersih hari ini melibatkan semua pihak. Dan leganya, sebanyak 16 ton sampah waduk dibersihkan dalam waktu 3 jam secara massal.

Pihak-pihak yang ikut serta dalam Gerakan Bersih antara lain Kejari Lhokseumawe, unsur TNI/Polri, ASN, LSM, perbankan, PAG, Forum Anak Lhokseumawe Kreatif (Falak), BFLF, GenRE, Komunitas Wacana, BEM, RAPI, Pramuka, Genbi, serta Organisasi Masyarakat lainnya. (InfoPublik)

Keyword:


Editor :
Alfi Nora

riset-JSI
Komentar Anda