Beranda / Berita / Aceh / Peserta Tes SKB Dengan Suhu Badan 37,30C Disediakan Ruang Tes Khusus

Peserta Tes SKB Dengan Suhu Badan 37,30C Disediakan Ruang Tes Khusus

Rabu, 16 September 2020 18:09 WIB

Font: Ukuran: - +


DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Banda Aceh Arie Maula Kafka, S.Sos mengatakan, untuk peserta tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKB) besok yang suhu badan di atas 37,30C, tetap bisa mengukuti ujian.

Ujian SKB untuk Kota Banda Aceh akan dimulai besok dan berlangsung selama tiga hari, dari 16-18 September 2020 di Aula Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Aceh. 

"Sebelum memasuki ruangan tes, peserta akan dicek suhu tubuh dan perlengkapan lainnya. Peserta dengan hasil pengukuran suhu tubuh 37,3 C atau lebih akan mengikuti tes di ruangan isolasi yang disediakan khusus oleh panitia," kata Arie, saat dikonfirmasi melalui Whatsapp di Banda Aceh, Selasa (15/9/2020). 

Tambahnya, untuk ruangan tes khusus terisolasi hanya disediakan untuk lima orang setiap sesinya. Pelaksanaan tes SKB akan dilakukan dalam sehari sebanyak tiga sesi dengan peserta setiap sesinya sebanyak 100 orang. 

"Kami mengingatkan kepada calon peserta ujian Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) yang akan diadakan esok untuk mempersiapkan diri dan menjaga kesehatan," ungkapnya. 

Dalam kesempatan yang sama, pihaknya juga mengingatkan agar para peserta untuk tidak mempercayai calo yang menjanjikan kelulusan peserta menjadi CPNS.

“Jangan sekali-kali percaya kepada calo yang berjanji bisa meluluskan peserta menjadi CPNS dengan bayaran tertentu. Peserta fokus mempersiapkan diri sebaik mungkin, tetap jaga kesehatan, belajar dengan maksimal sebagai wujud ikhtiar dan terakhir jangan lupa berdoa supaya dimudahkan segala urusan,” harapnya.

Berikut alur peserta SKB dengan suhu diatas 37,3 C yaitu; pengukuran suhu tubuh oleh tim kesehatan di pos keamanan, kemudian peserta mencuci tangan di samping pos, peserta menyimpan tes di ruangan yang telah disediakan lalu peserta melakukan antri di depan aula untuk registrasi dengan barisan terpisah. 

Dilanjutkan pemeriksaan peserta oleh personil Satpol PP - WH dan tenaga medis dengan APD di depan aula, panitia mendatangi peserta untuk meregistrasi kartu ujian, kemudian peserta menunggu di tenda ruang tunggu terpisah di akhir peserta memasuki ruang ujian isolasi.

Keyword:


Editor :
Zulkarnaini

riset-JSI
Komentar Anda