kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Pertanyakan Honor, Ratusan Tenaga Kontrak RSUD dr Fauziah Gelar Aksi Unjuk Rasa

Pertanyakan Honor, Ratusan Tenaga Kontrak RSUD dr Fauziah Gelar Aksi Unjuk Rasa

Kamis, 02 Januari 2020 16:00 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Fajrizal
Ratusan tenaga honorer RSUD dr Fauziah Bireuen long march sepanjang 3 kilometer untuk menemui Sekda Bireuen dalam rangka mempertanyakan honor mereka, Kamis (2/1/2020). [Foto: Ist]

DIALEKSIS.COM | Bireuen - Sekitar 400-an tenaga honorer di Rumah Sakit Umum (RSUD) dr Fauziah Bireuen melakukan aksi demo terkait belum dibayarnya uang jerih atau honororium kontrak mereka selama ini, Kamis (2/1/2020) di rumah sakit setempat.

Menurut informasi yang diperoleh Dialeksis.com dari peserta aksi, ironisnya justru ada enam tenaga kontrak yang honornya dibayarkan oleh pihak Pemkab Bireuen Rp 550.00 perbulan, yang dibayarkan sebanyak Rp 5.500.000. Total pembayaran untuk 6 orang tersebut Rp 33 juta.

Hal itulah yang memicu pendemo untuk memprotes dan mempertanyakan ketidakadilan tersebut kepada manajemen rumah sakit plat merah tersebut.

Salah seorang perawat yang mengikuti aksi demo menyebutkan, pihaknya sudah lama bersabar akan kejelasan honor mereka selama ini.

Dikatakannya, dulu pihaknya masih menerima honor Rp 250 ribu per bulan, tapi sejak 2018 sudah tidak dibayarkan lagi atau dihapus. Tapi justru enam orang itu masih menerima uang honor kontrak dari Pemkab Bireuen.

Pihaknya sudah melakukan audiensi dengan Direktur RSUD dr Fauziah, dr Mukhtar MARS, namun tak ada titik temu dan solusi. Karena itu, mereka memutuskan menemui Sekda Bireuen di Kantor Pusat Pemerintahan Bireuen di kawasan Cot Gapu.

Ratusan tenaga honor itupun long march dengan berjalan kaki sepanjang 3 kilometer dikawal petugas dari kepolisian. Akibat demo ratusan tenaga honorer tersebut, pelayanan di RSUD dr Fauziah Bireuen terganggu.

Hingga berita ini diturunkan peserta aksi unjuk rasa masih melakukan aksi di komplek kantor Bupati Bireuen dan Pihak rumah sakit belum menyampaikan keterangan resmi. Direktur RSUD dr Fauziah Bireuen, Mukhtar Mars dikonfirmasi Dialeksis.com melalui selulernya belum bisa terhubung. (faj) 


Keyword:


Editor :
Indri

riset-JSI
Komentar Anda