kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Perempuan di Kuta Alam Diduga Bunuh Diri, Polisi Olah TKP

Perempuan di Kuta Alam Diduga Bunuh Diri, Polisi Olah TKP

Senin, 23 Desember 2019 09:31 WIB

Font: Ukuran: - +


DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Satuan Reserse Polresta Banda Aceh melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) lokasi penemuan wanita gantung diri di Jalan Muksana, Kecamatan Kuta Alam, Banda Aceh, Minggu sore (22/12/2019).

Kasat Reskrim, AKP M. Taufiq mengatakan, sebuah kasus seperti gantung diri membutuhkan tim unit identifikasi.

"Tugas dibagian ini memerlukan kejelian dan ketelitian terhadap barang bukti yang ada di tkp, mana barang bukti yang ada kaitannya dengan kejadian di lokasi,sekecil apapun barang bukti yang ada di lokasi tkp sangat penting dalam proses pengungkapan," kata Taufik.

Sementara itu, tim unit identifikasi melakukan olah tkp terhadap kasus gantung diri wanita asal Desa Pudung, Kecamatan Kluet Utara, Aceh Selatan yang ditemukan tewas gantung diri di rumah kos yang ia tempati, Minggu sore.

Wanita yang diidentifikasi bernama Eliayana Sari (21) tersebut merupakan salah satu pekerja di toko buku Gramedia cabang Banda Aceh yang ditemukan tergantung di pintu kamar mandi rumah kos yang ia huni.

Korban yang selama ini tinggal di rumah kos yang berada di Jalan Muksana, Kecamatan Kuta Alam, Banda Aceh ini ditemukan tewas Minggu (22/12/2018) sore sekitar pukul 16.00 WIB tadi oleh pemilik kos Rubaiyah.

Rubaiyah sendiri adalah orang yang pertama kali menemukan korban tergantung karena curiga tak keluar rumah sejak pagi. Diketahui, rumah yang ditempati korban terkunci dari dalam.

Setelah melakukan identifikasi ditempat kejadian perkara, selanjutnya unit identifikasi melakukan pemotongan selendang berwana coklat menggunakan alat potong guna korban dibawa ke Rumah Sakit Zainoel Abidin Banda Aceh.

Berbagai proses dilakukan di rumah sakit, pihak keluarga korban setelah melakukan koordinasi dengan keluarga korban mengambil kesimpulan untuk korban tidak dilakukan otopsi dengan menanda tangani surat pernyataan.

Keyword:


Editor :
Zulkarnaini

riset-JSI
Komentar Anda