kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Per Mei 2019, Aceh Dilanda Ratusan Bencana dengan Kerugian Rp 51 M

Per Mei 2019, Aceh Dilanda Ratusan Bencana dengan Kerugian Rp 51 M

Sabtu, 08 Juni 2019 21:20 WIB

Font: Ukuran: - +

Penyerahan bantuan masa panik dari BPBA oleh Asisten III Pemkab. Aceh Selatan Ir. Said Azhar kepada korban kebakaran Gampong Kotafajar Kecamatan Kluet Utara yang diterima oleh Camat Kluet Utara. (Foto: Ist.)

DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) mencatat dalam kurun Januari - Mei 2019, Aceh ditimpa 237 bencana dengan kerugian mencapai Rp 51,7 miliar.

Demikian disampaikan Kepala Pelaksana (Kalak) BPBA, T Ahmad Dadek saat diwawancarai Dialeksis.com, Sabtu (8/6/2019).

Dia merincikan, dari total 237 bencana itu, 2 orang meninggal dunia, 11 orang terluka, 18.696 jiwa terdampak bencana, pengungsi 381 orang dan rumah terdampak 3.387 unit.

"Kebakaran pemukiman masih mendominasi. Tercatat 105 kali bencana kebakaran dengan kerugian menyentuh angka Rp 22,7 miliar," ungkapnya.

Sementara, bencana paling banyak memakan korban pada awal 2019 adalah banjir genangan dan banjir bandang di Aceh Tenggara yang merendam 2.171 rumah dan berdampak pada 8.378 jiwa.

"Total kerugian dari seluruh bencana banjir genangan dan banjir bandang mencapai Rp 20,5 miliar," ujar Kalak BPBA.

Dia juga merilis sejumlah bencana lainnya yang menimpa berbagai daerah di Aceh dalam kurun Januari - Mei 2019. Berikut catatan BPBA:

1. Kebakaran hutan dan lahan terjadi 47 kali menghanguskan 68.5 hektar lahan di awal tahun 2019 (Januari-Mei) dengan prediksi kerugian Rp 804 juta.

2. Angin puting beliung terjadi 28 kali paling banyak terjadi di Bener Meriah yakni 8 kali dengan total kerugian Rp 3,1 miliar.

3. Gempa bumi 11 kali paling banyak terjadi di Kota Sabang dengan magnitude yang berkisar antara 5,1-5,5 SR dan tidak berpotensi tsunami.

4. Intensitas longsor masih tinggi dari bulan Januari-Mei 2019 tercatat 22 kali kejadian dan paling banyak di Aceh Barat yakni 4 kali kejadian. Kerugian akibat bencana ini mencapai Rp 3,3 miliar.

Semua bencana tersebut juga berdampak pada 7 (tujuh) sarana pendidikan, 1 (satu) sarana kesehatan, 6 (enam) sarana pemerintahan, 5 (lima) sarana ibadah. Berdampak pula pada 1.227 meter badan jalan, 4 (empat) jembatan, 66 (enam puluh enam) ruko dan 1(satu) pasar. (PD)


Keyword:


Editor :
Indri

riset-JSI
Komentar Anda