kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Penyaluran KUR di BSI Tembus Rp1,2 T, Aliansi Buruh Aceh Harap Dana Ditambah

Penyaluran KUR di BSI Tembus Rp1,2 T, Aliansi Buruh Aceh Harap Dana Ditambah

Selasa, 02 November 2021 19:00 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Akhyar

 Ketua Bidang Advokasi Aliansi Buruh Aceh Muhammad Arnif. [Foto: IST]


DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - per Oktober 2021, dana Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang ada di Bank Syariah Indonesia (BSI) sudah tersalurkan sebanyak Rp1,2 triliun dari total pagu sebesar Rp1,4 triliun. Dalam artian, sisa KUR di BSI saat ini tersisa sebesar Rp2 milyar lagi.

Dikabarkan pula, dengan meningkatnya penyaluran dana KUR, volume pekerjaan mulai ikut meningkat di Aceh. Sektor usaha rakyat disebut sudah mulai ada peningkatan.

Menyikapi kabar ini, Ketua Bidang Advokasi Aliansi Buruh Aceh Muhammad Arnif mengatakan, masyarakat sangat berharap agar pemerintah ikut ambil bagian dalam memaksimalkan perekonomian yang sebelumnya sempat mandek akibat pandemi Covid-19.

Sehingga, kata dia, saat pemerintah mulai membantu masyarakat soal pembiayaan modal usaha, kegiatan permodalan usaha tersebut akan sangat membahagiakan dan menggembirakan bagi masyarakat.

"Kita apresiasi capaian (penyaluran KUR) itu. Kita juga berharap agar pemerintah tidak sekedar memberikan pembiayaan, tapi juga bagaimana peran pemerintah ambil bagian melakukan pengawasan terhadap bantuan ini," ujar Arnif kepada reporter Dialeksis.com, Banda Aceh, Selasa (2/11/2021).

Dengan besaran jumlah dana KUR yang telah tersalur melalui BSI, Arnif berharap agar KUR ini bisa meningkatkan ekonomi rakyat serta bisa membantu masyarakat sesuai dengan target dan tujuan sebagaimana yang diharapkan.

Walau terbilang angkanya cukup fantastis, Arnif mengaku jika pagu sebesar Rp1,4 triliun masih kurang dibandingkan dengan jumlah warga yang butuh bantuan modal.

Ia berharap agar pemerintah bisa memikirkan solusi lain selain dengan KUR dalam rangka penyamarataan peningkatan ekonomi rakyat.

Di sisi lain, berkaitan dengan dana KUR di BSI yang tersisa Rp2 milyar lagi, Arnif berharap agar ada tambahan dana bantuan KUR dari pemerintah. 

"Semoga bantuan KUR itu juga menyentuh dan diberikan bagi para pekerja di Aceh yang terdampak dari pandemi Covid-19, baik yang saat ini dirumahkan maupun pekerja yang di PHK," pungkasnya.

Keyword:


Editor :
Alfi Nora

riset-JSI
Komentar Anda