Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto foto bersama dengan warga penerima bantuan cadangan beras tahap I, yang berlangsung di Kantor PT Pos cabang pembantu, Kecamatan Peukan Bada, Aceh Besar, Rabu (31/01/2024). FOTO/PROKOPIM SETDAKAB ACEH BESAR

DIALEKSIS.COM | Kota Jantho - Penjabat (Pj) Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto SSTP MM secara resmi melaunching penyaluran bantuan pangan cadangan beras Pemerintah tahap I tahun 2024, sekaligus menyerahkan langsung bantuan secara simbolis kepada 1039 warga Peukan Bada, Aceh Besar. Acara itu berlangsung di Kantor PT POS Indonesia Cabang Pembantu Kecamatan Peukan Bada, Aceh Besar, Rabu (31/01/2024). 

Dalam sambutannya, Muhammad Iswanto menjelaskan bahwa penyaluran bantuan pangan pemerintah tahap I tahun 2024, sebagai upaya membantu masyarakat kurang mampu khususnya di Kabupaten Aceh Besar.  

"Kita harus bersyukur, karena bantuan ini untuk membantu masyarakat yang sedang menghadapi inflasi. Jadi bantuan ini juga untuk menekan angka inflasi, dalam hal ini Pemerintah kembali menyalurkan bantuan beras kepada masyarakat di Kabupaten Aceh Besar melalui Bapenas dan Bulog yang disalurkan lewat kantor PT POS Indonesia," katanya. 

Atas pribadi, Pemkab dan selurruh masyarakat Aceh Besar, Muhammad Iswanto mengucapkan terimakasih kepada Presiden Joko widodo atas semua program nya yang sangat bersentuhan langsung dg masyrakat seperti penyaluran beras, pasar murah,penyaluran bantuan ikan segar dan penyaluran elpiji tepat sasaran. "Semua itu benar benar membantu hajad hidup rakyat di tengah impitan ekonomi saat ini," tutur Iswanto.

Ia menyebutkan, untuk penyaluran tahap pertama Kabupaten Aceh Besar mendapatkan 40.169 keluarga penerima manfaat (KPM). 

"Alhamdulillah, Khusus Kecamatan Peukan Bada diperuntukan untuk 26 Gampong dengan jumlah KPM 1.039. Maka, saya selalu mengajak masyarakat untuk selalu bersyukur dan dalam keadaan apapun Pemerintah tidak pernah tutup mata," sebut Iswanto. 

Muhammad Iswanto mengungkapkan, sebelum penyaluran bantuan pangan cadangan beras sudah melakukan koordinasi dengan Dinas Pangan Aceh Besar agar menvalidkan data penerima.

"Sehingga penyalurannya bisa cepat dilakukan dan tepat sasaran," ungkapnya. 

Sementar itu, Pimpinan PT Pos Indonesia cabang pembantu Peukan Bada Nurzamaluddin mengatakan, PT Pos Indonesia menjadi salah satu yang menerima penugasan dari Pemerintah menyalurkan bantuan pangan berupa beras 10 Kilogram. 

"Di tahun 2024 kami diberikan tugas untuk menyalurkan bantuan beras kepada 530.914 KPM diseluruh Aceh, untuk Kabupaten Aceh Besar berjumlah 40.169 KPM dan khusus Kecamatan Peukan Bada 1.039 KPM yang berhak menerima bantuan tersebut," pintanya. 

Disamping itu Pimpinan Bulog Wilayah Aceh Saldin Apryn menyampaikan, terkait stok beras saat ini Bulog memiliki 18.600 ton dan stok tersebut untuk disalurkan sampai tiga bulan kedepan. 

"Beras yang berikan kepada masyarakat merupakan beras premium dan Insyaalah para penerima mendapatkan beras yang kualitasnya bagus," paparnya. 

Ia menambahkan, bantuan ini bertujuan untuk mengurangi beban pengeluaran penerima bantuan pangan sekaligus sebagai upaya dalam mengentasan kemiskinan, menangani kerawanan pangan, menanggulangi kekurangan pangan dan gizi, menurunkan stunting.

"Dan untuk mengendalikan gejolak harga pangan dan inflasi, sehingga penekanan angka inflasi dapat tercapai," pungkasnya. (**)