Pengurus Pengusaha KAHMI Aceh Dikukuhkan, Ketua Umum HIPKA Dorong Kegiatan Ekonomi Produktif
Font: Ukuran: - +
Reporter : Naufal Habibi
DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Ketua Umum Badan Pengurus Pusat (BPP) Himpunan Pengusaha KAHMI (HIPKA), H. Kamrussamad, secara resmi mengukuhkan Badan Pengurus Daerah (BPD) Se-Aceh dalam sebuah kegiatan yang diselenggarakan di Amel Convention Hall, Banda Aceh, pada Selasa malam (25/7/2023).
Pengukuhan ini menjadi momen penting dalam memperkuat jaringan dan sinergi antara pengusaha alumni Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) di wilayah Aceh.
Ketua Panitia Kegiatan, Safwan, menyampaikan bahwa HIPKA adalah Himpunan Pengusaha KAHMI, sebuah organisasi tingkat nasional yang menghimpun para pengusaha alumni HMI. Organisasi ini memiliki tujuan utama untuk mendorong para alumni HMI untuk aktif terlibat dalam kegiatan ekonomi, terutama melalui usaha-usaha ekonomi produktif yang dapat berkontribusi signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi.
"Jadi alumni ini akan bekerjasama untuk mengelola sektor potensial di Aceh dan akan diberikan wawasan guna mencapai target pada tahun 2045 sebagai Indonesia Emas," kata Safwan kepada Dialeksis.com, Selasa (25/7/2023).
Safwan mengatakan anggota HIPKA Aceh terdiri dari pengusaha yang berasal dari seluruh wilayah di Aceh. Bermacam-macam usaha dilakoni oleh anggota HIPKA, dalam bidang kuliner, usaha kopi, perdagangan dan bahkan di sektor pertambangan.
"Ini dilakukan untuk menumbuhkan geliat ekonomi di lingkungan masyarakat," ujarnya.
Menurut Safwan, forum ini diarahkan untuk mengatakan kekuatan potensial di Aceh menjadi sebuah kekuatan efektif yang tentunya bisa berkontribusi sebagai kekuatan ekonomi.
"Kalau potensial kita semua ada misal batubara, keindahan alam tapi tidak efektif artinya tidak bisa dijadikan objek ekonomi," ujarnya.
Ketua HIPKA Aceh, Zulfikar Lidan mengatakan bahwa banyak usaha yang dijalankan oleh masyarakat saat ini sulit untuk berkembang, diharapkan dengan adanya HIPKA Aceh bisa mencarikan solusi agar ekonomi di masyarakat bisa berjalan.
"Kita akan berkomunikasi dengan pihak perbankan diharapkan perbankan akan melihat bahwa pengusaha yang direkomedasikan oleh HIPKA merupakan pengusaha yang kompatibel dan bisa meningkatkan taraf ekonomi bagi masyarakat," katanya.
Sementara itu Ketua Umum BPP HIPKA, H. Kamrussamad, mengatakan bahwa kejayaan saudagar Aceh di masa lalu dapat dikembalikan melalui gebrakan dan dedikasi dari HIPKA, sebuah organisasi yang berfokus pada pengembangan bisnis dan kewirausahaan.
Dalam pidatonya pada acara pengukuhan Badan Pengurus Daerah HIPKA Aceh, Kamrussamad mengajak para kader yang telah dikukuhkan untuk menjalankan peran mereka sesuai dengan sumpah yang diucapkan. Dia berharap agar setiap kader HIPKA dapat berbisnis dengan profesionalisme tinggi dan berkontribusi dalam mengembangkan ekonomi di wilayah Aceh.
"HIPKA sebagai wadah para pengusaha dan kader HMI yang berkomitmen untuk mendorong pertumbuhan bisnis dan ekonomi di Aceh. Saya yakin bahwa dengan semangat kebersamaan dan dedikasi dalam berbisnis secara profesional, kita dapat mengembalikan kejayaan saudagar Aceh seperti masa lalu," ujar H. Kamrussamad yang juga Anggota Komisi XI DPR-RI dari Fraksi Partai Gerindra.
Lebih lanjut, Kamrussamad menegaskan bahwa HIPKA akan terus berperan aktif dalam membantu para pengusaha alumni HMI dalam menghadapi berbagai tantangan bisnis dan peluang yang ada. Organisasi ini akan mengupayakan berbagai program dan inisiatif untuk meningkatkan daya saing dan kapabilitas para pengusaha di Aceh.
"Pengusaha di Aceh memiliki potensi besar untuk bersaing di tingkat nasional maupun internasional. Melalui HIPKA, kita dapat berkolaborasi, berbagi pengetahuan, dan berinovasi demi mencapai kesuksesan bersama," pungkas H. Kamrussamad.