Fauza Andriyadi, Dosen di Sekolah Tinggi Agama Islam Al Washliyah Banda Aceh. Foto: net

DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Kota Banda Aceh tengah menjadi pusat perhatian menjelang Pilkada 2024, dengan dorongan kuat dari masyarakat untuk menyambut kehadiran pemimpin dari kalangan pemuda. Menyingkapi fenomena diskusi berbagai sudut ibu kota Provinsi Aceh tersebut, Dialeksis.com (26/02/2024) meminta pendapat Fauza Andriyadi, Dosen di Sekolah Tinggi Agama Islam Al Washliyah Banda Aceh.

Menurut Fauza Andriyadi, masyarakat menginginkan perubahan yang segar dalam politik yang selama ini didominasi oleh figur-figur senior. Potensi besar yang dimiliki pemuda yang selama ini dipandang sebelah mata akan menjadi sumber energi baru yang dibutuhkan untuk mengatasi berbagai tantangan dimasa kini dan akan datang

"Dalam dinamika politik Kota Banda Aceh, peluang bagi pemuda untuk memperlihatkan eksistensinya semakin terbuka lebar," ungkap Fauza Peneliti Jaringan Survei Inisiatif. 

Ia menekankan, mayoritas pemilih di Kota Banda Aceh, lanjutnya, tampaknya mendukung pemuda untuk mengemban peran sebagai pemimpin di tingkat lokal. Menurutnya banyak sekali sosok berpotensi jadi walikota ke depannya, seperti: T. Irwan Djohan, Farid Nyak Umar, Zainal Arifin, Irwansyah, serta mencuat nama Fachrul Razi senator DPD RI.

Fauza menambahkan bahwa peran pemuda dalam politik lokal semakin penting, dengan potensi untuk mengubah paradigma politik yang ada dan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.

"Dengan pemikiran kreatif dan semangat yang tinggi, pemuda diharapkan mampu membawa Kota Banda Aceh ke arah yang lebih baik, bahkan diperlukan penelusuran kelayakan dimata masyarakat Kota Banda Aceh melalui survei sehingga mengetahui elektabilitas dan popularitasnya para kandidat" tambahnya.

Dengan demikian, harapan untuk melihat pemuda memimpin Kota Banda Aceh dalam Pilkada 2024 bukanlah sekadar mimpi belaka. Masyarakat semakin yakin bahwa pemuda dapat menjadi agen perubahan yang efektif, membawa Kota Banda Aceh menuju masa depan yang lebih cerah dan berdaya saing.