DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Pemerintah Kabupaten Aceh Jaya terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung pendidikan dan kesejahteraan mahasiswa daerah. Hal ini ditunjukkan dengan kunjungan langsung Bupati Aceh Jaya, Safwandi, S.Sos., ke asrama Ikatan Pelajar dan Mahasiswa Aceh Jaya (IPELMAJA) di Banda Aceh pada Minggu (20/4/2025).
Dalam kunjungan tersebut, Bupati Safwandi didampingi oleh Ketua Tim Penggerak PKK Aceh Jaya, Ny. Desi Maulidar. Asrama mahasiswa yang ditinjau saat ini dikelola oleh Yayasan Sulaimaniyah Turki, sebuah lembaga yang turut berperan dalam pengembangan pendidikan dan pembinaan generasi muda Aceh Jaya.
Turut hadir mendampingi dalam kegiatan tersebut Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik, Juanda, S.Pd.I., M.Pd., Asisten I Sekretariat Daerah Kabupaten Aceh Jaya, serta Kepala Bagian Administrasi Pemerintahan Setdakab Aceh Jaya.
Dalam kesempatan itu, Bupati Safwandi menyampaikan apresiasinya atas pengelolaan asrama yang telah berjalan dengan baik dan memberikan manfaat besar bagi mahasiswa Aceh Jaya yang sedang menempuh pendidikan di Banda Aceh.
“Kami ingin memastikan bahwa fasilitas tempat tinggal bagi mahasiswa Aceh Jaya terkelola dengan baik dan benar-benar mendukung aktivitas belajar mereka. Pemerintah daerah tentu akan terus memberikan perhatian agar mereka nyaman dan fokus dalam menuntut ilmu,” ujar Safwandi.
Namun demikian, Bupati juga menyayangkan rendahnya tingkat ketahanan mahasiswa Aceh Jaya di asrama tersebut.
“Saya menyayangkan sangat sedikit mahasiswa Aceh Jaya yang bertahan di asrama ini, padahal yang mendaftar cukup ramai. Padahal menurut saya, program Yayasan Sulaimaniyah ini sangat bagus karena mencetak kader-kader hafiz Quran 30 juz dan memberikan kesempatan bagi mereka untuk melanjutkan pendidikan ke Turki,” jelasnya.
Ia pun berharap, ke depan minat dan komitmen mahasiswa untuk mengikuti program pendidikan yang ditawarkan yayasan dapat meningkat, mengingat peluang besar yang ditawarkan dalam hal pembinaan karakter, ilmu agama, dan jenjang pendidikan internasional.
Kunjungan ini diharapkan menjadi langkah awal dari perhatian lebih besar Pemerintah Kabupaten Aceh Jaya terhadap mahasiswa perantauan, sekaligus memperkuat komitmen dalam mencetak generasi muda Aceh Jaya yang unggul, berakhlak, dan berwawasan global. [*]