kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Pemerintah Aceh Salurkan Bantuan kepada Korban Angin Kencang di Aceh Tengah

Pemerintah Aceh Salurkan Bantuan kepada Korban Angin Kencang di Aceh Tengah

Rabu, 18 Juli 2018 09:34 WIB

Font: Ukuran: - +

Foto: KBRN/RRI

DIALEKSIS.COM | Aceh Tengah : Pemerintah Aceh melalui Dinas Sosial dan Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) menyerahkan bantuan masa panik kepada korban musibah angin kencang di Kabupaten Aceh Tengah. Bantuan yang diberikan tersebut berupa sandang, makanan dan perlengkapan tenda serta keperluan lainya.


Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Plt. Gubernur Aceh Nova Iriansyah yang diwakili oleh Kepala Dinas Sosial Al Hudri dan Kepala Pelaksana BPBA T. Ahmad Dadek yang berlokasi di tenda depan gedung serba guna Desa Jagong Ayu, Aceh Tengah.


Pada kesempatan itu, Kadinsos Aceh Al Hudri menyampaikan rasa duka terhadap korban musibah angin kencang yang terjadi pada Minggu (15/7/2018) lalu. Dia berharap bantuan ini dapat bermanfaat sekaligus meringankan beban para korban.


"Bencana adalah cobaan Allah yang membuat kita harus bersabar. Semoga bantuan ini dapat meringankan beban saudara-saudara kita," kata Al Hudri dalam keterangan pers yang diterima RRI, Rabu (18/7/2018).


Sementara itu, Camat Jagong Jeget, Kabupaten Aceh Tengah, Abada mengatakan, jumlah rumah rusak akibat diterpa angin kencang mencapai 58 unit.


"Dampak kerusakan terjadi di empat desa. Yang paling banyak berada di desa Jagong Ayu, dan satu pesantren dan sudah menerima bantuan masa panik serta dapur umum," ungkap Abada.


Penyerahan bantuan ini mendapat apresiasi dari masyarakat setempat. Reje (Kepala Desa) Jeget Ayu Kecamatan Jagong, Sutarno menyampaikan, terima kasih kepada Pemerintah Aceh yang telah memberikan bantuan kepada masyarakat di desanya.


"Kejadian angin kencang tidak diduga memang setiap tahun ada angin, tapi tahun ini luar biasa dan Alhamdullilah tidak ada korban. Hanya saja ada yang trauma dan untuk sementara jumlah pengungsi mencapai 100 KK di dua tempat di masjid dan kantor desa," kata Reje Sutarno.


Sementara itu, Kalak BPBA T. Ahmad Dadek SH mengimbau, masyarakat harus memperkuat desa tangguh bencana. "Sehingga penanganan darurat dapat dilakukan secara mandiri sementara pemerintah mendukung sepenuhnya. Selain itu dapat manfaatkan dana desa untuk kesiapsiagaan bencana," kata Dadek.


Adapun bantuan yang diberikan adalah perlengkapan makan, tenda gulung, sandang  dan makanan siap saji. Kemudian alat matrial berupa triplek 140 lembar, terpal 130 lembar, Selimut  60 lembar, paket Sajadah 120 lembar, koko 80 lembar.


Bantuan yang sama juga diserahkan Pemerintah Aceh kepada korban yang tertimpa musibah angin kencang di Kabupaten Bener Meriah.


Seperti diberitakan sebelumnya, angin kencang memporak-porandakan bangunan serta rumah warga di Kabupaten Aceh Tengah dan Bener Meriah pada Minggu. Musibah ini menyebabkan  sekitar 58 unit rumah rusak dan satu bangunan sekolah juga ikut rusak.(KBRN/RRI)

Keyword:


Editor :
HARISS Z

riset-JSI
Komentar Anda