kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Pemerintah Aceh Rancang Program Khusus Pertanian

Pemerintah Aceh Rancang Program Khusus Pertanian

Selasa, 08 Mei 2018 19:24 WIB

Font: Ukuran: - +


DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Sejak beberapa tahun terakhir, Pemerintahan Aceh bertekad untuk menguatkan sektor pertanian dan fokus pada penguatan komoditi padi, jagung dan kedelai. Sebagai langkah untuk meningkatkan produksi dan produktivitas tiga komoditi tersebut, Pemerintah Aceh telah merancang program Upaya Khusus penguatan tanaman padi, Jagung dan Kedelai atau disingkat Upsus Pajale.

Hal tersebut disampaikan oleh Sekretaris Daerah Aceh, Dermawan MM, saat membacakan sambutan tertulis Gubernur Aceh Irwandi Yusuf, saat membuka secara resmi Rapat Koordinasi  membahas Upaya Khusus Tanaman Padi, Jagung dan Kedelai  di Provinsi Aceh tahun 2018, di Amel Convention Hall, Selasa (8/5/2018).

"Oleh karena itu, seluruh pihak dan pemangku kebijakan terkait serta masyarakat harus terlibat aktif dalam upaya peningkatan produktivitas pajale ini. Selain itu, keterlibatan Kodam Iskandar Muda serta seluruh jajarannya di daerah sangat penting dalam meyatukan gerak langkah serta mendukung upaya ini, sehingga apa yang kita targetkan tercapai" ujar Dermawan.

Dermawan mengungkapkan, beberapa langkah strategis telah disiapkan, di antaranya perluasan areal tanam secara berkelanjutan, pengamanan areal tanam dari organisme pengganggu dan dampak perubahan iklim serta mendistribusikan pupuk bersubsidi, penyediaan benih, penyediaan sarana produksi, pelatihan petani, penguatan kelembagaan, dan penerapan teknologi kepada para petani binaan.

Pemerintah Aceh, sambung Sekda, siap menjalin kerjasama dengan berbagai pihak untuk mensukseskan Upsus Pajale ini, termasuk dengan TNI  yang beberapa tahun terakhir aktif memperkuat sektor pertanian di Aceh.

"Penggunaan bibit unggul juga akan kita perkuat agar produktivitas lebih meningkat. Dalam hal ini, tentu saja  dukungan dari Pemerintah Pusat sangat diharapkan guna memotivasi para petani agar semakin giat mengelola lahan pertaniannya. Untuk itu kami berharap kerjasama dan dukungan ini dapat ditingkatkan agar semua target yang kita canangkan tidak ada yang meleset," imbuh Sekda.

Untuk diketahui bersama, tahun 2018 ini Pemerintah Aceh telah menetapkan luas penanaman padi mencapai 507.549 hektar dengan target produksi 2,57 juta ton gabah kering. Sistem penanaman padi ini dibagi dalam dua musim tanam, yaitu Musim Tanam Rendeng di lahan seluas 295.379 hektar dan musim tanam Gadu untuk lahan seluas 212.170 hektar. Tingkat produktivitas lahan diharapkan mencapai 53,40 kwintal per hektar.

"Keberhasilan kita pada tahun lalu diharapkan bisa terulang lagi pada tahun ini. Data BPS tahun 2017 mencatat bahwa produksi  padi Aceh mencapai 2,5 juta ton, meningkat  13,5 persen atau setara 300.000 ton dibanding tahun 2016. Tentu saja kabar ini sangat membanggakan kita semua. Mudah-mudahan peningkatan ini terus berlanjut sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan petani kita," harap Dermawan.

Untuk itu, Sekda mengimbau seluruh aparatur yang terlibat dalam kegiatan ini untuk bekerja lebih gigih dan sepenuh hati. Pemerintah Kabupaten/kota juga dihimbau untuk siap menjalankan seluruh program Upsus Pajale ini secara konkrit, sehingga program ini benar-benar mendatangkan manfaat bagi para petani di Bumi Serambi Mekah.

"Untuk itu, seluruh peserta saya harapkan dapat berkontribusi pada pertemuan ini, sehingga di akhir acara diperoleh rumusan akurat sebagai rujukan kita dalam menjalankan program di lapangan. Dengan demikian  program ini tertata rapi dan setiap kegiatan akan terdata dan terukur dengan jelas," pungkas Sekretaris Daerah Aceh.

Kegiatan tersebut juga diisi dengan Penandatanganan perjanjian kerjasama kegiatan perluasan sawah tahun 2018, antara Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan Aceh dengan Kasdam Iskandar Muda. Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan Kota Subulussalam dengan Danrem 012 Teuku Umar dan Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Pidie dengan Danrem 011 Lilawangsa.

Kegiatan yang diikuti oleh 120 peserta dari 21 kabupaten/kota pelaksana kegiatan Upsus Pajale ini akan menghadirkan sejumlah Narsumber, di antaranya Pangdam Iskandar Muda, Dirjen Tanaman Pangan Kementan, Kadis Pertanian Tanaman Pangan. (Ngah)

Keyword:


Editor :
Jaka Rasyid

riset-JSI
Komentar Anda