Satu alat berat jenis wheel loader membersihkan puing-puing gedung Rumah Sakit Regional Takengon, Aceh Tengah, yang ambruk pada Jumat (4/11/2022) sore . [Foto: Serambinews.com/Romadani]

DIALEKSIS.COM | Aceh Tengah - Teras bangunan Rumah Sakit (RS) Regional yang terletak di Blang Bebangka, Kampung Simpang Kelaping, Kecamatan Pegasing, Aceh Tengah ambruk, Jumat (4/11/2022).  

Ambruknya RS Regional itu hingga saat ini belum ada kejelasan yang pasti terkait robohnya teras bangunan RS Regional tersebut.

Seperti diberitakan sebelumnya, Juru Bicara Pemerintah Aceh, Muhammad MTA mengatakan, paket pengerjaan yang ambruk tersebut merupakan paket anggaran kabupaten, bukan provinsi.

Lanjutnya, ia mengatakan, terhadap kasus ambruk tersebut saat ini sudah dalam penyelidikan pihak Aparat Penegak Hukum (APH) dalam hal ini Polres Aceh tengah.

Namun, saat Dialeksis.com melakukan penelusuran di laman lpse.acehprov.go.id, ternyata pembangunan Rumah Sakit Regional Aceh Tengah dibangun secara bertahap mulai tahun 2019-2022.

Tahun 2019 lalu, pembangunan RS Rujukan Regional Aceh Tengah itu menghabiskan anggaran sebesar Rp 39,1 miliar lebih, dengan sumber anggaran dari APBD 2019.

Ketika itu, tender dimenangkan oleh PT Pulau Bintan Bestari yang beralamat jalan Merpati, nomor 35 KM VI Tanjung Pinang Kepulauan Riau.

Sementara untuk biaya pengawasan konstruksi pembangunan RS Rujukan Regional Aceh Tengah terlihat dalam LPSE Aceh tersebut mencapai Rp802 juta di tahun 2019, dan menggunakan dana Otsus Aceh.

Adapun pemenang tender dimenangkan oleh CV. Cipta Marga Utama, yang beralamat di Punge Blang Cut, Banda Aceh.

Kemudian di tahun 2020, pembangunan RS Rujukan Regional Kabupaten Aceh Tengah (Lanjutan) mencapai Rp6 miliar dengan sumber dana APBD 2020.

Tahun 2021, ada lanjutan pembangunan RS Rujukan Regional Kab. Aceh Tengah (Evaluasi Ulang) dengan menghabiskan anggaran sebesar Rp16,2 miliar dari sumber anggaran APBD 2021.

Masih berdasarkan informasi di laman LPSE Aceh, di tahun 2022, nama tender Lanjutan Pembangunan RS Rujukan Regional Kab. Aceh Tengah menguras anggaran APBD 2022 sebesar Rp6,8 miliar.(Nora)