Ketua ISMI Aceh, Nurchalis SP MSi. [Foto: Dialeksis/Roni]

DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Sempat batal di pertengahan tahun 2022, pembangunan Pelabuhan Teluk Surin yang berada di Kecamatan Babahrot, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) kembali dilanjutkan PJ Bupati Abdya, Darmansyah. 

Ketua Ikatan Saudagar Muslim Indonesia (ISMI) Aceh, Nurchalis SP MSi menyatakan dukungannya terhadap kelanjutan pelabuhan tersebut.

Menurutnya, kehadiran Pelabuhan Teluk Surin dipandang sangat penting untuk pertumbuhan ekonomi di sebuah kawasan.

Nurchalis mengatakan, semangat pembangunan Pelabuhan Teluk Surin harus terintegrasi dan didukung oleh daerah-daerah yang berada di sekitar Abdya, sehingga menghasilkan perwujudan angkutan produk secara maksimal.

Ketua Ismi Aceh menuturkan bahwa pihaknya sudah pernah mencoba memfasilitasi calon-calon investor untuk pembangunan pelabuhan tersebut. Hanya saja, kata dia, terjadi stagnasi akibat kebijakan investasi di wilayah tersebut.

Meskipun demikian, Nurchalis mengaku tak kendur semangat, pihaknya akan ikut berusaha mewujudkan kewasan pelabuhan bertaraf internasional di Barat Selatan Aceh (Barsela).

“Apalagi di daerah Barsela hampir 50 persen wilayahnya itu menghasilkan produksi agro, disamping juga memproduksi hasil minerba,” ujar Nurchalis kepada reporter Dialeksis.com, Banda Aceh, Jumat (13/1/2023).

Kemudian, Nurchalis juga meminta dukungan semua pihak untuk sama-sama mewujudkan Pelabuhan Teluk Surin.

“Kita harus punya pelabuhan yang benar-benar representatif secara geografis untuk Barsela,” tuturnya.

Menurutnya, hal yang menjadi kendala selama ini terhadap pembangunan Pelabuhan Teluk Surin diakibatkan oleh kurangnya political will, dan komitmen bersama.

“Harus ada penyatuan bersama, baik eksekutif, legislatif dan semua unsur lainnya untuk kita dukung pekerjaan yang sempat tertunda ini,” pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, PJ Bupati Abdya, Darmansyah kembali membuka keran investasi bagi investor yang serius ingin menanam modal untuk pembangunan Pelabuhan Teluk Surin.

Darmasyah juga sudah meninjau sendiri kawasan yang akan dijadikan pelabuhan tersebut, bahkan mengaku takjub dan kagum melihat kawasan yang begitu indah dengan dikelilingi hamparan pohon sawit.(Akh)