Ketua Panwaslih Provinsi Aceh Faizah. [Foto: Dialeksis/Nora]

DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Panitia Pengawas Pemilihan (Panwaslih) Provinsi Aceh terus meningkatkan kesadaran masyarakat untuk ikut serta mengawasi penyelenggaraan Pemilu tahun 2024.

"Kami mengajak seluruh masyarakat sebagai pengawas Pemilu yang sifatnya partisipatif karena pengawas pemilu secara kelembagaan itu diamanahkan kepada Bawaslu," kata Ketua Panwaslih Aceh Faizah saat sosialisasi pengawasan Pemilu partisipatif di Hotel Diana, Selasa (7/3/2023).

Faizah mengatakan, dalam Pemilu terdapat peran-peran masyarakat yang bertindak minimal sebagai pemilih, kemudian dapat menjadi sebagai pengawas Pemilu baik yang bergabung di dalam Bawaslu ataupun masyarakat biasa yang sifatnya dapat melakukan pengawasan partisipatif.

Di samping itu, sambungnya, masyarakat juga diminta untuk bisa menjadi pemantau Pemilu jika adanya pelanggaran yang terjadi di lapangan.

"Karena jika tanpa masyarakat, dengan jumlah peserta Pemilu yang begitu banyak tapi kondisi kita masih kekurangan teman-teman pengawas, makanya dari masyarakat mungkin bisa mengisi dan mengambil peran sebagai pemantau," jelasnya lagi.

Kegiatan sosialisasi pengawasan Pemilu partisipatif ini, kata Faizah, untuk mendorong masyarakat agar lebih terlibat dalam pengawasan Pemilu itu sendiri walaupun memang berada di luar kelembagaan Bawaslu tetapi masyarakat punya kewajiban sebagai WNI memberikan kontribusinya untuk negara ini dalam mengawasi Pemilu. [nor]