kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Pangdam IM Terima Senjata Sisa Konflik dari Eks Kombatan GAM

Pangdam IM Terima Senjata Sisa Konflik dari Eks Kombatan GAM

Rabu, 15 Mei 2019 13:31 WIB

Font: Ukuran: - +


DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Sejumlah eks kombatan Gerakan Aceh Merdeka (GAM) menyerahkan belasan pucuk senjata api sisa konflik kepada Pangdam IM Mayjen TNI Teguh Arief Indratmoko di rumah dinasnya kawasan Blang Padang, Banda Aceh, Rabu (15/5/2019).

Dua belas pucuk senjata api tersebut terdiri dari sembilan pucuk senjata laras panjang dan tiga pucuk laras pendek. Selain senjata api, Kodam IM juga menerima 455 butir amunisi dan delapan magasin serta bahan peledak yang terdiri dari granat, tabung pelontar, GLM, serta ranjau.

Dalam kesempatan itu, Pangdam IM mengatakan penyerahan senjata ini merupakan inisiatif dari masyarakat. Ia pun memastikan semua senjata yang diserahkan itu masih aktif dan layak digunakan. 

"Senjata tersebut masih aktif dan diserahkan karena kepercayaan masyarakat terhadap TNI sudah tumbuh setelah damai di Aceh," ujar Pangdam.

Dia melanjutkan, Kodam IM melakukan penggalangan ini merupakan upaya TNI untuk menciptakan situasi aman dan kondusif di Aceh.

"Tujuan lainnya juga untuk meminimalisir tindakan kriminal, perampokan, dan peredaran narkoba. Yang senjata-senjata ini bisa saja disalahgunakan untuk melakukan hal itu," kata Pangdam IM Mayjen TNI Teguh Arief.

Asisten Intelijen Kolonel Inf Azwar Usman mengungkapkan senjata-senjata itu didapatkan dari sejumlah daerah yang dilaporkan sukarela oleh masyarakat.

Di antaranya dari Aceh Timur, Aceh Besar, Aceh Barat dan Aceh Utara. Mereka secara sadar menghubungi anggota TNI yang berada di beberapa wilayah itu.

"Ini bukti kepercayaan mereka pada kodam IM, dan juga sepakat membangun Aceh secara bersama-sama dengan aman, damai dan lancar," tambahnya. 

Keyword:


Editor :
Im Dalisah

riset-JSI
Komentar Anda