Ilustrasi

DIALEKSIS.COM | Pidie Jaya - Sejumlah tenaga kesehatan yang menangani pasien Covid-19 di Kabupaten Pidie Jaya, belum terima isentif Covid-19. Jumlah tenaga kesehatan yang melayani pasien Covid-19 di kabupaten tersebut mencapai 161 orang.

Jubir Kesehatan Satgas COVID-19 Pidie Jaya, Eddy Azwar mengatakan, tenaga kesehatan belum mendapatkan isentif tersebut, disebabkan karena Pemerintah Pusat tidak menyediakan dana Bantuan Operasional Kesehatan Khusus (BOTK) di tahun 2021.

“Pada tahun 2021, maka tida ada transfer pusat untuk insentif Nakes yang menangani pasien Covid-19,” ujar Eddy kepada dialeksis.com, Sabtu (14/8/2021).

Eddy menambahkan, tenaga kesehatan tersebut hanya menerima isentif pada tahun 2020 lalu, dengan jumlah tota anggaran mencapai Rp 911 juta yang bersumber dari Kementerian Kesehatan.

Meskipun isentif bagi Tenaga kesehatan tersebut belum keluar, maka pelayanan masih maksimal dan tidak ada mengalami hambatan dalam penanganan Covid-19.

“Untuk pelayanan kesehatan masih berjalan dengan normal,” tutur Eddy.