DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - PT Pertamina (Persero) per 1 Februari 2025 resmi mengumumkan penyesuaian Harga Bahan Bakar Minyak (BBM) nonsubsidi, termasuk di Provinsi Aceh. Kenaikan harga BBM berkisar antara Rp300 hingga Rp1000.

Adapun harga BBM nonsubsidi yang mengalami penyesuaian  kenaikan, yaitu Pertamax, Pertamax Turbo, Dexlite, dan Pertamina Dex. 

Dikutip dari laman pertamina.com, Sabtu (1/2/2025), harga Pertamax di Provinsi Aceh naik menjadi Rp12.900/liter. Sebelumnya harga Pertamax Rp12.500/liter, sehingga harganya turun sebesar Rp400.

Sementara itu, Pertamax Turbo dari harga Rp13.700/liter naik menjadi Rp14.00/liter; Dexlite dari Rp13.600/liter jadi Rp14.600/liter; dan Pertamina Dex yang awalnya Rp13.900/liter menjadi harga Rp14.800/liter.

Untuk daerah Free Trade Zone (FTZ) Sabang, Pertamax yang sebelumnya Rp11.500/liter turun menjadi Rp11.800/liter dan Dexlite dari Rp12.500/liter jadi Rp13.400/liter.

Pertamina juga merilis harga per 1 Oktober 2024 untuk harga Pertamax di Pertashop untuk Provinsi Aceh sebesar Rp12.800/liter, sedangkan untuk FTZ Sabang Rp11.400/liter.

Pertamina melakukan penyesuaian harga BBM Umum dalam rangka mengimplementasikan Keputusan Menteri (Kepmen) ESDM No. 245.K/MG.01/MEM.M/2022 sebagai perubahan atas Kepmen No. 62 K/12/MEM/2020 tentang Formula Harga Dasar Dalam Perhitungan Harga Jual Eceran Jenis Bahan Bakar Minyak Umum Jenis Bensin dan Minyak Solar yang Disalurkan Melalui Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum. [ra]