kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Muhammad Yunus Ingatkan Nova Untuk Contoh Rasulullah Dalam Urusan Musyawarah

Muhammad Yunus Ingatkan Nova Untuk Contoh Rasulullah Dalam Urusan Musyawarah

Jum`at, 20 Agustus 2021 11:00 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Hakim

DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Anggota DPR Aceh Muhammad Yunus menasihati Gubernur Aceh Nova Iriansyah dalam rapat paripurna.

Dalam nasihatnya Yunus meningatkan Nova untuk membangun Aceh dengan mengedepankan musyawarah mufakat.

Hal itu diutarakan Muhammad Yunus ketika memberikan interupsi sesaat setelah Badan Anggaran DPR Aceh menolak Rancangan Qanun (Raqan) Pertanggungjawaban Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Aceh (APBA) 2020. Di Gedung DPRA, Banda Aceh, Kamis (19/8/2021).

"Untuk membawa Aceh ini, kita harus berdasarkan mufakat musyawarah. Ini selalu kami kumandangkan. Ini selalu. Kenapa? Karena setiap ada masalah, seandainya kita musyawarah, pasti selesai," ungkap Politisi Partai Aceh ini.

Ketua Komisi I DPR Aceh ini mengatakan, para pemimpin harus berfigur pada Nabi Muhammad SAW.

Yunus menyebut Rasulullah merupakan pemimpin yang bijak dan selalu mengedepankan musyawarah mufakat.

“Contohlah Rasulullah ketika ada masalah mengenai orang tua, Rasulullah memanggil Abu Bakar. Ketika ada masalah dengan pemimpin-pemimpin, Rasulullah memanggil Umar bin Khattab,” Sebutnya.

Sedangkan ketika ada masalah dengan dengan donatur, kontraktor, pengusaha, Rasulullah memanggil Usman bin Affan. Dan ketika ada masalah dengan pemuda, Rasulullah memanggil Sayidina Ali.

"Beliau tidak mengambil sikap sendiri. Beliau selalu mufakat musyawarah," ujar Yunus.

Yunus lalu meminta Nova memberi kesan yang baik pada tahun terakhir memimpin Aceh. Hal itu, katanya, perlu dilakukan agar dikenang baik ketika selesai menjabat.

"Nah, sekali lagi, di tahun terakhir Pak Nova memimpin, cobalah buat kesan yang bagus demi Aceh. Demi keturunan-keturunan kita. Waktu dikenang orang, bagus masa Pak Nova. Jangan hancur," sebutnya.

Keyword:


Editor :
M. Agam Khalilullah

riset-JSI
Komentar Anda