kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Momentum HUT Ke-43, DPD APSI Aceh Ajak Satpam Tingkatkan Profesionalisme dalam Bekerja

Momentum HUT Ke-43, DPD APSI Aceh Ajak Satpam Tingkatkan Profesionalisme dalam Bekerja

Sabtu, 30 Desember 2023 21:30 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Biyu

Ketua DPD APSI Aceh Zuhaimi Agam menyampaikan momentum ulang tahun Satpam ke-43 agar para personil Satpam selalu meningkatkan profesionalisme dalam menjalankan tugasnya. [Foto: for Dialeksis.com]


DIALEKSIS.COM | Aceh - Hari ini, Sabtu (30/12/2023) merupakan hari jadi bagi Satpam yang ke-43 tahun. DPD Asosiasi Profesi Satpam Indonesia (APSI) Aceh menyampaikan agar para personil Satpam selalu meningkatkan profesionalisme dalam menjalankan tugasnya.

"Momentum Ulang Tahun Satpam yang ke-43 tahun ini, setiap insan satpam diminta meningkatkan profesionalisme dalam menjalankan tugas di kesatuan kerja masing-masing," ucap Ketua DPD APSI Aceh Zuhaimi Agam kepada Dialeksis.com, Sabtu (30/12/2023) pagi seusai tabur bunga di Taman Makam Pahlawan.

Zuhaimi meminta agar lembaga yang berhubungan atau berkaitan dengan jasa pengamanan, baik pemerintah, swasta, dan lainnya agar memberi upah yang wajar sesuai dengan tugas yang diemban anggota Satpam.

"Mereka bukan buruh, tapi profesi yang dibekali dengan pendidikan Gada Pratama, Madya, dan Utama. Seorang petugas Satpam wajib hukumnya mengikuti pelatihan. Kalau tidak, bakal disebut Satpam Gadungan," tegasnya.

Agam Rayeuk, sapaan Ketua APSI Aceh itu menekankan, pihaknya akan melakukan penertiban anggota Satpam yang belum mengantongi Gada Pratama dan Badan Usaha Jasa Pengamanan (BUJP) ilegal yang melakukan kegiatan operasional di Aceh.

Menurut pengamatan pihaknya, di lapangan masih banyak BUJP luar Provinsi Aceh mendapat kesempatan melakukan kegiatan operasional, sementara BUJP lokal tidak banyak diberi kesempatan.

"Setiap BUJP yang melakukan kegiatan di wilayah hukum Polda Aceh harus memiliki izin. Dan berdasarkan pengamatan kami sebagai yang mengantongi Izin Surat Izin Operasional dari Mabes Polri, di Aceh banyak BUJP luar beroperasi, sehingga BUJP lokal gigit jari," pungkas Agam Rayeuk. [BY]

Keyword:


Editor :
Indri

riset-JSI
Komentar Anda