BPJS Ketenagakerjaan cabang Bireuen menyerahkan santunan Jaminan Hari Tua, Jaminan Kematian, dan Beasiswa Anak, secara simbolis bagi ahli waris perangkat desa yang meninggal dunia. [Foto: Prokopim Bireuen]

DIALEKSIS.COM | Bireuen - BPJS Ketenagakerjaan cabang Bireuen menyerahkan santunan Jaminan Hari Tua, Jaminan Kematian, dan Beasiswa Anak, secara simbolis bagi ahli waris perangkat desa yang meninggal dunia.

Penyerahan santunan secara simbolis itu diserahkan langsung oleh Pj Bupati Bireuen, Aulia Soyan, Ketua DPRK Bireuen Rusyidi Mukhtar, Kepala Kejaksaan Negeri Bireuen, Munawal Hadi, Ketua Mahkamah Syariah Bireuen, M.Syauki, serta kepada masing-masing ahli waris perangkat desa.

Prosesi penyerahan santunan berlangsung di Pendopo Bupati Bireuen bertepatan dengan kegiatan upacara Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas), Kamis (2/5/2024).

Santunan itu diberikan kepada ahli waris alm Mustafa Ali perangkat desa Gampong Blang Rheum Kecamatan Jeumpa dengan total manfaat santunan sebesar Rp122.264.220, ahli waris alm Arifin Matsyah perangkat desa Gampong Sawang Kecamatan Peudada dengan total manfaat santunan sebesar Rp212.715.030, dan ahli waris alm Fauzi Abdullah perangkat desa gampong Tanjong Beuridi Kecamatan Peusangan Selatan dengan total manfaat santunan sebesar Rp123.053.0170.

Pj Bupati Bireuen, Aulia Sofyan mengatakan, penyerahan santunan jaminan kematian dan beasiswa pendidikan ini merupakan wujud nyata komintmen dan sinergi Pemerintah Kabupaten Bireuen dan BPJS Ketenagakerjaan dalam memberikan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan untuk seluruh perangkat desa yang ada di Bireuen.

"Kami turut berduka cita atas meninggalnya almarhum, dan semoga dengan adanya santunan ini dapat bermanfaat bagi Keluarga yang ditinggalkan," tutup Aulia.

Sementara itu, Kepala BPJAMSOSTEK Bireuen, Aisyatur Ridha menambahkan pentingnya perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan agar dapat melindungi diri dan keluarga jika terjadi risiko kecelakaan kerja dan risiko meninggal dunia.

"Terima kasih kepada pemerintah yang telah berkomiten untuk melindungi seluruh perangkat desa di Kabupaten Bireuen," kata Ridha. [*]