kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Masyarakat Ulee Lheue Minta Portal Jalan Pelabuhan Ditutup Malam Hari

Masyarakat Ulee Lheue Minta Portal Jalan Pelabuhan Ditutup Malam Hari

Senin, 17 Oktober 2022 16:30 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Naufal Habibi

Pantai Ulee Lheue. [Sumber: wartawisata.id]


DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Petugas Satpol PP dan WH Banda Aceh bersama warga Ulee Lheue mengamankan sejumlah wanita di kawasan Bundaran Ulee Lheue (depan gerbang pelabuhan), Minggu (16/10/2022). Sekitar pukul 03:00 WIB.  

Ketua Tuha Peut Desa Ulee Lheue, Abdurahman mengatakan portal jalan yang menghubungkan ke pelabuhan Ulee Lheue kembali dibuka oleh pemerintah Kota Banda Aceh.

Menurutnya, Banyak ketimpangan sosial terjadi semenjak dibuka portal jalan lintas pelabuhan Ulee Lheu.

Tambahnya, Beberapa tahun tahun lalu. portal Jalan Pelabuhan Uleu Lheue setiap hari ditutup jika sudah malam hari supaya terhindar dari hal-hal yang tidak baik.

Tiba-tiba, di pemerintahan pak Aminullah pintu kembali dibuka tanpa ada musyawarah dan mufakat kepada masyarakat gampong Ulee Lheu.

Jadi pihak pemerintah kota Banda Aceh membuka secara sepihak tanpa ada musyawarah dengan Muspika Masyarakat kecamatan Meuraxa khususnya masyarakat Desa Gampong Ulee Lheu.

"Semenjak itu, tidak ada yang jaga dan yang kontrol. Semuanya lostcontrol, katanya untuk mendorong perekonomian UMKM," Kata Abdurahman kepada Dialeksis.com, Senin (17/10/2022).

Tambah Abdurrahman, Sebelumnya Portal Jalan Pelabuhan Ulee Lheu ditutup setiap menjelang Magrib dan selalu diawasi baik pemuda, ibu-ibu dan Muspika Kecamatan Meuraxa. Jika pukul 20:00 WIB pemuda akan menyisir ke sekitaran pelabuhan agar kosong.

"Tapi semenjak dibuka kembali kami tidak bisa mengontrol lagi, banyak penyimpangan yang kami temukan ketika menyisir jalan pelabuhan Ulee Lheu, kami hanya bisa menasehatinya," ujarnya.

Menurut Abdurrahman, penyebab banyaknya penyimpangan karena tidak adanya kontrol.

Dirinya meminta kepada pemerintah kota Banda Aceh agar menutup kembali portal jalan yang menghubungkan ke pelabuhan Ulee Lheu dan melakukan musyawarah dengan masyarakat Gampong Ulee Lheu agar bisa dikontrol kembali oleh masyarakat.

"Solusinya tetap pada penutupan portal jalan, jika malamnya tidak ditutup, pasti akan terulang kembali," pungkasnya.[NH]


Keyword:


Editor :
Akhyar

riset-JSI
Komentar Anda