Beranda / Berita / Aceh / Manfaatkan Lahan Kosong, Pj Bupati Muhammad Iswanto Budidaya Cabe di Pekarangan Meuligoe

Manfaatkan Lahan Kosong, Pj Bupati Muhammad Iswanto Budidaya Cabe di Pekarangan Meuligoe

Sabtu, 06 Juli 2024 23:50 WIB

Font: Ukuran: - +

Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto SSTP memanfaatkan lahan kosong di Pekarangan Meuligoe, untuk budidaya 2.500 batang cabe. [Foto: Prokopim AB]


DIALEKSIS.COM | Jantho - Penjabat (Pj) Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto SSTP memanfaatkan lahan kosong di Pekarangan Meuligoe, untuk budidaya 2.500 batang cabe yang digarap secara intensif.

"Benar, Pak Pj memanfaatkan lahan kosong di Meuligoe Bupati Aceh Besar di Kota Jantho, menanam 2.500 batang cabe dengan budidaya intensif," kata Kepala Dinas Pertanian Aceh Besar Jakfar SP MSi , Sabtu (6/7/2024).

Penanaman cabe tersebut dilakukan secara demplot atau Demontration Plot, yaitu suatu metode membuat lahan percontohan, agar nanti petani atau pihak manapun bisa melihat dan membuktikan potensi produksi dari objek yang didemontrasikan. Dan nantinya bisa dipraktikkan di lahan budidaya masing masing.

Muhammad Iswanto dalam kesempatan itu mengatakan, pemanfaatan pekarangan bisa dilakukan semua masyarakat, sebagai upaya meningkatkan pendapatan dan kemandirian pangan serta ekonomi. 

"Bagaimanapun, lahan pekarangan adalah potensi ekonomi yang selama ini sering terlupakan. Untuk itu kita mencoba memberi contoh kepada masyarakat Aceh Besar dan mengajak untuk memanfaatkan lahan pekarangan," tutur Iswanto.

Kabid Tanaman Pangan dan Hortikultura Dinas Pertanian Aceh Besar, Agus Rizal SP mengatakan, dengan adanya demplot cabai ini, dapat menumbuhkan cluster-cluster baru dalam membudidayakan tanaman cabai, dengan harapan produksi tanaman cabai akan meningkat dan mampu memenuhi permintaan pasar. 

"Budidaya cabe dapat mengurangi ketergantungan pada pasokan cabai dari luar Aceh Besar. Dampak lainnya juga bisa menekan harga cabai yang terhitung sangat fluktuatif. Seperti diketahui cabai seringkali mengalami kenaikan harga sehingga memicu tingkat inflasi," katanya.

Ia juga mengatakan tanaman cabai lebih mudah jika dibandingkan dengan tanaman sayur-sayuran, tanaman cabai ini hanya saja sering terkendala dengan serangan hama dan jamur apalagi di saat musim hujan. 

"Penanaman cabai ini kurang lebih tiga bulan setengah dari mulai pengolahan tanah, pembibitan dan panen, dan untuk hasil cabai yang bagus memang lebih baik ditanam di musim panas karena perawatannya akan lebih mudah tidak seperti di musim hujan yang sering terkendala dengan hama dan dibutuhkan perawatan yang lebih intens," pungkasnya. [*]

Keyword:


Editor :
Indri

riset-JSI
Komentar Anda