Kalap

DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Akibat keterlambatan tibanya dukungan logistik, TPS Lapas Sigli terlambat menggelar pemungutan suara.

"Surat suara dan logistik lainnya baru tiba shubuh tadi," ucap Kalapas Sigli Putranti Rahayu kepada Dialeksis.com, Rabu, (17/4) di Sigli. 

Putranti menyebutkan, saat ini pihak PPS sedang mempersiapkan lokasi TPS, dan informasi yang dibutuhkan.

"Saat ini TPS sedang dipersiapkan, termasuk informasi pendukung lainnya," sebutnya.

Ia menjelaskan, di Lapas Sigli terdapat 61 warga binaan yang memiliki hak pilih. Mereka merupakan pemilih yang berstatus DPTb. 

"61 orang tersebut merupakan warga binaan yang berasal dari luar Sigli," terangnya. 

Dia mengaku, logistik yang tiba di Lapas Sigli sesuai dengan kuota yang dibutuhkan.

Menanggapi hal tersebut, Koord. Bidang Pengawasan Panwaslih Aceh Marini menyebutkan meskipun dukungan logistik terlambat menjadi alasan, itu bukan justifikasi sebuah TPS terlambat di buka. 

"Wajarnya kalau aturan pukul 7.00 WIB. Kita harus cari tahu dulu alasannya apa. Kalau itu disebut situasional, itu kan jauh-jauh hari sudah disampaikan permasalahannya," ucap Rini. 

Pun demikian, lanjut Rini, jika terlalu lama sebuah TPS dibuka, akan ada pengawas yang akan berkoordinasi ditingkat lebih atas. 

"Misalnya dimulai jam 9 atau jam 10, itu kan tidak betul juga, apakah itu sifatnya lanjutan atau susulan untuk pemilunya," terangnya.