Lembaga Keuangan Syariah di Aceh Komit Sukseskan PON Aceh-Sumut
Font: Ukuran: - +
DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Seluruh Lembaga Keuangan Syariah (LKS) di Aceh, menyatakan kesiapannya dalam mendukung kesuksesan gelaran Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024.
Komitmen dukungan LKS itu disampaikan pada Fokus Grup Discussion yang digelar oleh Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah (KDEKS) Aceh, dengan titel FGD, Komitmen dan Kesiapan LKS dalam Mendukung Pekan PON XXI tahun 2024.
Sebagai Komite Koordinatif, KDEKS Aceh yang diketuai langsung oleh Penjabat Gubernur Aceh, Achmad Marzuki, mengajak seluruh lembaga keuangan di Aceh untuk berkomitmen mendukung kesuksesan pelaksanaan PON XXI tahun 2024, dengan meningkatkan fasilitas layanan, mulai dari transaksi keuangan, jaminan ketersediaan uang, jaringan IT yang terjaga, serta sponsorship dan branding bersama PON 2024 menjadi fokus utama.
Direktur Eksekutif KDEKS Aceh Syahrizal Abbas menyampaikan, kesuksesan PON merupakan tantangan bagi LKS di Aceh. Oleh karena itu, komitmen dari semua pihak menjadi kunci untuk mempersiapkan dan membuktikan dukungannya hingga tahun 2024.
“Dukungan LKS di Aceh termanifestasikan melalui berbagai bentuk, termasuk branding bersama melalui kartu debit, kredit, dan e-money edisi khusus PON XXI/2024, publikasi melalui baliho dan videotron, peningkatan sarana transaksi keuangan, dukungan jaringan IT yang memadai, ketersediaan uang, dan sarana transaksi keuangan seperti ATM, Mesin EDC, Agen Laku Pandai,” ujar Syahrizal.
Sementara itu, Plt Kadispora Aceh Teuku Banta Nuzullah, menjelaskan, PON XXI/2024 akan dihelat pada 8 September 2024, merupakan PON qpertama yang diselenggarakan di dua daerah tingkat provinsi dan PON pertama yang diikuti oleh 38 provinsi. Oleh karena itu, dukungan semua pihak termasuk LKS di Aceh tentu sangat diharapkan bagi suksesnya pesta olahraga multi event terbesar di Indonesia ini.
Kepala Otoritas Jasa Keuangan Aceh Yusri, menyampaikan kesediaan seluruh LKS di Aceh untuk mendukung PON XX Tahun 2024.
Hal senada disampaikan oleh Kepala Perwakilan Bank Indonesia Wilayah Aceh selaku Penasehat KDEKS Ronny Wijayanto, yang menegaskan komitmen Bank Indonesia dalam menjaga kecukupan uang beredar pada pelaksanaan PON XXI/2024, serta mendukung peningkatan jumlah merchant QRIS sebagai alternatif layanan transaksi keuangan.
FGD diikuti oleh seluruh LKS di Aceh, termasuk Bank Aceh Syariah, Bank Syariah Indonesia, BTN Syariah, BTPN Syariah dan sejumlah bank lainnya. Seluruh LKS telah menandatangani Komitmen Bersama untuk mendukung PON XXI/2024, yang mencakup jaringan kantor, ATM, Mobil Kas, EDC Machine, QRIS Merchant, dan Agen Laku Pandai.
“Kita tentu optimis, dengan komunikasi efektif antara KDEKS Aceh dan LKS ini mampu memastikan kesiapan penuh dalam mendukung PON XXI Tahun 2024. Dengan komitmen bersama ini, LKS Aceh siap menyambut tamu-tamu terhormat Aceh dalam pelaksanaan PON XXI Tahun 2024 mendatang,” pungkas Syahrizal.
Berikuy ini adalah rincian komiten LKS di Aceh pada FGD Komitmen dan Kesiapan LKS dalam Mendukung Pekan PON XXI tahun 2024.
1. Jaringan Kantor
Jaringan Kantor Perbankan Syariah yang terdiri dari Bank Umum Syariah (BUS), Unit Usaha Syariah (UUS) dan Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) berjumlah 408 jaringan kantor di seluruh kabupaten/kota.
2. Anjungan Tunai Mandiri (ATM)
Jumlah eksisting ATM dari 6 BUS, 6 UUS dan 12 BPRS sebanyak 1.115 unit dan tersebar di 23 kab/kota. Seluruh ATM merupakan jaringan ATM Bersama dan atau GPN, dan menuju tahun 2024 akan bertambah secara bertahap sebanyak 350 unit ATM lagi sehingga akan mencapai 1.455 unit ATM diseluruh Aceh.
3. Mobil Kas
Bank Aceh Syariah , Bank Syariah Indonesia (BSI), BTN Syariah dan BCA Syariah siap untuk mengerahkan Mobil Kas ke venue-venue yang lokasinya jauh dari Anjungan Tunai Mandiri. Mobil-mobil kas tersebut dilengkapi dengan ATM, dan layanan teller dan costumer services.
4. EDC Machine dan QRIS Merchant
Untuk menjamin kelancaran transaksi telah tersedia sebanyak total 1.524 EDC machine belum termasuk EDC Merah Putih yang tersedia di seluruh Jaringan Indomaret dan Alfamaret se Aceh, dan 127.000 merchant QRIS yang jumlahnya akan terus ditambahkan sesuai kebutuhan termasuk untuk bea restribusi (parkir, tiket masuk Kawasan wisata dll). Pada akhir tahun 2024 ditargetkan jumlah EDC machine akan mencapai 3.674 unit.
5. Agen Laku Pandai
Saat ini Bank Aceh Syariah dan Bank Syariah Indonesia sangat kompetitif dalam penambahan Agen Laku Pandai yang dapat melayani berbagai transaksi sampai dengan bulan Oktober 2023 jumlah agen laku pandai dari 2 BUS tersebut sudah mencapai 6.333 agen, dan penambahannya diperkirakan mencapai 9.183 agen pada tahun 2024.
6. Branding PON XXI/2024
Dalam pertemuan disepakati pula akan diterbitkannya kartu emoney, kartu ATM dan kartu kredit edisi khusus PON XXI/2024 sebagai bentuk publikasi kegiatan oleh Bank Aceh Syariah, BTN Syariah dan Bank Syariah Indonesia. Publikasi juga akan dilakukan masing-masing Bank, baik melalui Videotron maupun Baliho masing-masing perbankan.