KNPI Bireuen Apresiasi Respon Cepat Polres Bireuen Ungkap Pengancaman Wartawan Dialeksis
Font: Ukuran: - +
Reporter : Fajri Bugak
Ketua KNPI Kabupaten Bireuen mengapresiasi respon cepat Polres dalam mengungkap kasus pengancaman terhadap wartawan media online Dialeksis di Bireuen, Fajrizal. [Foto: for Dialeksis.com]
DIALEKSIS.COM | Bireuen - Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Bireuen mengapresiasi respon cepat Kepolisian Resort (Polres) dalam mengungkap kasus pengancaman terhadap wartawan media online Dialeksis di Bireuen, Fajrizal (Fajri Bugak).
Hal tersebut disampaikan Ketua KNPI Bireuen, Muammar Kadafi, Jumat (19/4/2024) kepada Dialeksis.com di Bireuen.
Ia mengatakan kejadian ini memberikan edukasi hukum bagi masyarakat bahwa kerja-kerja wartawan dilidungi hukum.
Kata Kadafi, siapapun tidak dibenarkan melakukan pengancaman terhadap wartawan. Atas pelayanan respon cepat dalam mengungkap kasus ini yang dilakukan Polres Bireuen KNPI Bireuen mengucapkan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada Pak Kapolres Bireuen AKBP Jatmiko SH.MH dan jajarannya.
"Apresiasi yang setinggi-tinggi untuk Pak Kapolres Bireuen. Sehingga mampu memberikan rasa aman bagi pekerja pers yang ada di Bireuen," kata Muammar Kadafi.
Hal yang sama juga diungkapkan oleh Tokoh Muda Bireuen, Didi Suryadi, ia mengucapkan rasa terima kasih dan apresiasi kepada Kapolres Bireuen AKBP Jatmiko SH MH dalam mengungkap kasus pengancaman wartawan di Bireuen.
Didi Noah, sapaan akrab Didi Suryadi mengatakan di Negara hukum cara-cara yang tidak benar untuk meluapkan kekesalan seperti mengancam sama sekali tidak dibolehkan.
"Untuk itu atas nama Pemuda, kami mendukung penuh proses hukum yang sedang dilakukan Polres Bireuen, serta memberikan nilai plus untuk Pak Kapolres Bireuen yang telah memberikan respon cepat dalam menangani kasus ini," ujar Didi Noah.
Sebagaimana diketahui wartawan media online Dialeksis di Bireuen, Fajrizal (Fajri Bugak) mendapat ancaman setelah memberitakan dugaan pungli dalam sewa lapak pada pedagang daging hari Meugang yang berjualan di jalan rel kereta Api Bireuen.
Fajri Bugak mendapatkan ancaman diculik dan ditikam dileher yang diduga dilakukan oleh TF oknum sopir Camat Kota Juang melalui telepon seluler.
Saat ini kasus tersebut sedang ditangani oleh Polres Bireuen. Kasus ini terus berproses Polisi sudah melakukan pemeriksaan saksi-saksi dan terlapor.
Sebagaimana diwartakan sejumlah media, terlapor setelah diperiksa selama 3 jam oleh penyidik mengakui telah melakukan pengancaman kepada wartawan Dialeksis.com Fajri Bugak melalui telepon. [faj]
- Laporan Pengancaman Wartawan Ditangani dengan Cepat oleh Polres Bireuen
- Komisi III DPR RI Prihatin Kasus Pengancaman Wartawan di Bireuen
- Antisipasi Macet dan Longsor, Kapolres Bireuen Terjun Langsung Pastikan Arus Balik Lancar
- Siaga di Pantai Wisata Jangka, Polres Bireuen Imbau Pengunjung Jaga Keselamatan Anak