Beranda / Berita / Aceh / KIP Lhokseumawe Kenakan Baju Adat Sambut Pendaftar Paslon Pilkada 2024

KIP Lhokseumawe Kenakan Baju Adat Sambut Pendaftar Paslon Pilkada 2024

Jum`at, 30 Agustus 2024 15:30 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Rizkita Gita

Lima Komisioner KIP Lhokseumawe terlihat gagah mengenakan baju adat Aceh dilengkapi peci hitam sebagai penutup kepala selama berlangsung kegiatan penerimaan para calon walikota dan wakil walikota. [Foto: dokumen untuk dialeksis.com]


DIALEKSIS.COM | Lhokseumawe - Pasangan bakal calon wali kota dan wakil wali kota, yang maju pada pilkada 2024 telah mendaftar sekaligus mengembalikan berkas ke Komisi Independen Pemilihan (KIP) Lhokseumawe, sejak 28 -29 Agustus 2024. 

Lima Komisioner terlihat gagah mengenakan baju adat Aceh dilengkapi peci hitam sebagai penutup kepala selama berlangsung kegiatan penerimaan para calon. 

Uniknya, sebelum pengembalian berkas tamu disambut dengan Tarian Ranup Lampuan. Tarian itu merupakan salah satu tarian tradisional yang berasal dari Aceh. Sirih dan pinang merupakan simbol penting dalam adat dan budaya Aceh.

Secara harfiah, tarian ini menggambarkan tradisi penyambutan tamu dengan menyuguhkan sirih sebagai bentuk penghormatan dan keramahtamahan dalam menyambut tamu. 

Menurut Ketua KIP Lhokseumawe, Abdul Hakim, ide unik dalam menyebut bakal pasangan calon (paslon) agar terlihat beda dari yang lain. Tidak ada ada aturan khusus dalam menyambut paslon, ini dilakukan agar terlihat beda di hari yang spesial untuk memeriahkan Pilkada 2024. 

“Ini kesepakatan bersama saja dalam menyambut tamu atau peumulia jame. Kalau sudah gunakan baju adat kurang lengkap jika tidak ada tarian ranup lampuan untuk menyambut tamu secara khusus,” kata Abdul Hakim kapada Dialeksis.com, Jumat (30/8/2024). 

Pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota disambut dengan tari Ranup Lampuan di KIP Lhokseumawe. [Foto: dokumen untuk dialeksis.com]

Kata Abdul Hakim, total empat paslon yang sudah mendaftar ke KIP Lhokseumawe, diantaranya paslon Sayuti Abubakar-Husaini. Pasangan ini diusung Partai Aceh dan didukung 4 parpol, pada 27 Agustus 2024. 

Sementara pada Kamis, 29 Agustus 202,4 disusul paslon Fathani-Zarkasyi. Pason ini diusung Partai Golkar dan Gerindra. Lalu paslon Ismail-Azhar Mahmud, diusung NasDem dan didukung 12 parpol. Berikutnya paslon Azhari-Zulkarnen diusung PAN-PKS.

“Sementara ini semua dokumen para calon sedang diteliti kelengkapannya. Malam ini kita akan menyatakan keputusan untuk berkas tersebut. bahkan semua dokumen sudah di upload dalam aplikasi Silon,” pungkasnya. [rg]

Keyword:


Editor :
Indri

riset-JSI
Komentar Anda