KIP Aceh Tengah ; Honor PPS Dibayar Bertahap
Font: Ukuran: - +
Reporter : Baga
DIALEKSIS.COM| Takengon- Pilkada sudah usai dilakukan, namun honor Panitia Pemungutan Suara (PPS) di beberapa kecamatan di Aceh Tengah belum dibayar. Spontan keterlambatan pembayaran honor petugas yang sudah sukses menyelengarakan Pilkada ini menjadi pembahasan.
Sehubungan dengan adanya keterlambatan pembayaran honor PPS di beberapa kecamatan, Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh Tengah memberikan penjelasan. Menurut Sekretaris KIP Aceh Tengah, Muhammad Sofyan, pembayaran honor PPS telah dilakukan secara bertahap sesuai dengan proses administrasi dan kondisi sistem perbankan.
"Honor PPS tanggal 11 Desember 2024 sudah kami transfer untuk tujuh kecamatan, yaitu Atu Lintang, Silihnara, Kute Panang, Bies, Rusip Antara, Kebayakan, dan Pegasing,” jelas Sofyan, Selasa (17/12/2024) dalam penjelasanya kepada Dialeksis.com.
Menurut Sofyan, proses transfer dilakukan setelah Surat Pertanggungjawaban (SPJ) dan Sistem Informasi Pertanggungjawaban Keuangan Badan Adhoc (SITAB) diselesaikan," katanya.
Dijelaskan, pada Senin (16/12/2024) pihaknya juga sudah mencoba untuk mentransper untuk 4 kecamatan lainya, Kecamatan Linge, Ketol, Celala, dan Bebesen. Namun, transfer tersebut masih mengalami kendala teknis karena sistem CUZ Bank Syariah Indonesia (BSI) sedang dalam perawatan (maintenance).
"Hingga sore tadi, sistem CUZ Bank Syariah Indonesia mengalami maintenance, sehingga transfer untuk empat kecamatan ini masih pending dan dalam proses penyelesaian," kata Sofyan.
Muhammad Sofyan juga mengharapkan, kepada PPS untuk segera menuntaskan Surat Pertanggungjawabannya karena ini akhir tahun. PPS untuk segera menuntaskan SPJnya. Gaji PPS dalam bulan ini dua kali dibayar, nanti diatas tanggal 20 Desember akan kembali ditranspers.
KIP Aceh Tengah memastikan bahwa pihaknya terus memantau perkembangan proses pembayaran dan berkoordinasi dengan pihak perbankan agar kendala teknis dapat segera diatasi. Untuk itu seluruh PPS bersabar, karena honor akan diterima segera setelah sistem perbankan kembali normal.
"Komitmen kami adalah memastikan hak seluruh anggota PPS terpenuhi. Kami meminta pengertian atas kendala teknis yang terjadi saat ini," pintanya.
- KIP Pidie Umumkan Hasil Audit Dana Kampanye, Sarjani-Al Zaizi Terbesar dan Menang
- Hasil Audit Dana Kampanye, Pasangan Sibral Malasyi-Hasan Basri Habiskan Rp 1,2 Miliar dan Menang
- Pasca Pilkada, Ketua DPRK Banda Aceh Ajak Masyarakat Bersatu Dukung Kepemimpinan Baru
- KIP Banda Aceh Rilis Hasil Audit Dana Kampanye Pilkada 2024, Cek Siapa Terbanyak?