Ketum KONI Subulussalam: Terkait PORA 2026 Masih Dalam Proses Verifikasi
Font: Ukuran: - +
Reporter : fatur
Ketua Umum KONI Kota Subulussalam, Ade Fadly Pranata Bintang, S.Ked [Foto: Ist]
DIALEKSIS.COM | Subulussalam - Aceh Jaya dan Subulussalam dikabarkan juga sudah siap menjadi sebagai calon Tuan Rumah PORA ke XV 2026. Beberapa waktu Ketua Umum KONI Kota Subulussalam, Ade Fadly Pranata Bintang, S.Ked sudah menyerahkan dokumen terkait calon tuan rumah PORA XV 2026.
Diketahui sampai saat ini hanya KONI Aceh Jaya dan KONI Subulussalam yang baru menyerahkan berkas calon tuan rumah PORA XV 2026.
Ketua Umum KONI Kota Subulussalam, Ade Fadly Pranata Bintang, S.Ked mengatakan kepada Dialeksis.com, Senin (28/06/2021), terkait calon tuan rumah PORA XV 2026 pihaknya sudah menyerahkan berkas dan masih dalam proses verifikasi berkas-berkas oleh pihak KONI Aceh.
“Sejauh ini pihak KONI Aceh belum ada turun ke lokasi guna meninjau terkait PORA 2026 dan saya pikir KONI Aceh saat ini masih dalam proses verifikasi, sejauh ini hanya KONI Subulussalam dan KONI Aceh Jaya yang baru menyerahkan berkas secara resmi,” ucapnya.
Dirinya mengatakan, jika Subulussalam terpilih menjadi tuan rumah pastinya pihak menyiapkan segala aspek kebutuhan terkait panitia dan kelengkapan peralatan yang akan digunakan nantinya di PORA 2026.
“Namun secara kelebihan dari pihak KONI Subulussalam sudah lebih banyak proyeksi pembangunan sarana olahraga,” ujar Ade Fadly.
Sementara itu, terkait persiapan PORA 2022, Ade Fadly mengatakan, pihak KONI Subulussalam sudah melakukan penjaringan melalui tim Bina dan Prestasi dari 3 bulan yang lalu.
“Saat ini kami masih menunggu jadwal pasti dari Pra-PORA dan sudah juga para atlit sudah melakukan latihan secara berjalan disetiap pengcab dan jika sudah mendapat jadwal pasti maka akan dilakukan TC yang langsung dikomandoi oleh pihak KONI Subulussalam,” jelasnya.
Ade Fadly menambahkan, Cabang Olahraga (Cabor) yang menjadi unggulan KONI Subulussalam, yaitu, Muay Thai, Wushu, Futsal, Tarung Derajat, dan masih banyak yang lain yang terus dipersiapkan demi event akbar ini.
Lanjutnya kembali, Ade Fadly mengatakan, yang pastinya setiap PORA itu tidak ada yang sempurna, namun yang pasti berkaca dari PORA-PORA sebelumnya kita semua tahu betul masih banyak kekurangan secara pelaksanaan dan juga fasilitas.
“Berharap di PORA 2022 nantinya, khususnya KONI Subulussalam dan KONI Aceh Jaya bisa melihat secara langsung kembali PORA yang dilaksanakan secara maksimal baik secara perbandingan dan juga fasilitasnya, jadi kami KONI Subulussalam dan Aceh Jaya punya Barometer untuk melaksanakan PORA 2026,” tukasnya.
Ade Fadly menutup pembicaraan dengan Dialeksis.com dan menyampaikan, inti dan tujuannya dari pada event akbar ini adalah Prestasi dan Olahraga Aceh Semakin meningkat. [ftr]