Ketua TP PKK Ajak P2LIPI Kota Banda Aceh Aktif Turunkan Angka Stunting
Font: Ukuran: - +
Pelantikan pengurus DPC P2LIPI Kota Banda Aceh, Selasa (1/8/2023) malam. [Foto: Humas Banda Aceh]
DIALEKSIS.COM | Aceh - Ketua TP PKK Kota Banda Aceh Wardiati mengajak seluruh anggota Perhimpunan Perempuan Lintas Profesi Indonesia (P2LIPI) Cabang Kota Banda Aceh untuk ikut membantu pemko dalam upaya menurunkan angka stunting.
Permintaan tersebut disampaikan istri Pj Wali Kota Banda Aceh itu saat menghadiri pelantikan pengurus DPC P2LIPI Kota Banda Aceh masa bakti 2023-2028, Selasa (1/8/2023) malam di Aula Lantai IV Gedung Mawardy Nurdin Balaikota Banda Aceh.
“Saya minta P2LIPI dapat membantu Pemko Banda Aceh dalam menurunkan angka stunting. Kita bisa berkolaborasi dengan pemko dan ikut serta menyosialisasikan kepada masyarakat untuk menekan angka stunting,” ajak Wardiati.
Pemko sendiri saat ini memang sedang fokus pada program percepatan penurunan angka stunting yang juga merupakan program prioritas nasional. Angka prevelensi stunting di Banda Aceh tergolong tinggi, yakni 25,1 persen, lebih tinggi dari angka stunting nasional yaitu 21,6 persen.
Karenanya, program tersebut harus menjadi komitmen bersama. Bukan hanya dilakukan pemerintah saja tapi juga seluruh elemen masyarakat, termasuk organisasi seperti P2LIPI yang dihuni oleh perempuan-perempuan yang memiliki inovasi dan ide-ide kreatif.
Bukan hanya itu, Wardiati juga meminta P2LIPI mampu menjadi penggerak bagi para perempuan berperan dalam pembangunan kota guna menyejahterakan masyarakat.
Pelantikan pengurus DPC P2LIPI Kota Banda Aceh sendiri dilakukan oleh Ketua DPW P2LIPI Provinsi Aceh Cut Marray Anwar. P2LIPI Kota Banda Aceh masa bakti 2023-2028 dipimpin oleh Yusnimar SE MM sebagai ketua. Sementara wakil ketua dijabat oleh Nelisma Vinel. Dalam jajaran pengurus yang dilantik, tercatat juga Dra Husniati Bantasyam sebagai sekretaris dan Cut Aidal Fitriati SE sebagai bendahara.
Kepengurusan DPC P2LIPI Kota Banda Aceh terdiri dari 10 Komisi, di antaranya Komisi Hukum dan HAM, Komisi UMKM, Komisi Pemuda dan Olahraga, Komisi Sosial dan Kesehatan, Komisi Ekonomi Kreatif hingga Komisi Pariwisata dan Perhotelan. [HBA]