kip lhok
Beranda / Berita / Aceh / Ketua PMI Bertemu Kajati Aceh, Haeqal: Donor Darah Perlu Jadi Gaya Hidup

Ketua PMI Bertemu Kajati Aceh, Haeqal: Donor Darah Perlu Jadi Gaya Hidup

Selasa, 11 Juli 2023 23:50 WIB

Font: Ukuran: - +

Reporter : Nora

DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Ketua PMI Kota Banda Aceh, Ahmad Haeqal Asri bertemu Kepala Kejaksaan Tinggi (Kejati) Aceh Bambang Bachtiar, Selasa (11/7/2023) di Kantor Kajati Aceh. 


Dalam pertemuan tersebut, dilakukan perjanjian kerja sama dan diwarnai dengan aktivitas donor darah, yang memang sudah melekat dan menjadi gaya hidup Bambang Bachtiar. 

“Sebenarnya sejak akhir tahun kemarin kami cukup sering bertemu. Beberapa kali saya bertandang ke tempat beliau, tapi nggak jarang juga beliau yang datang ke tempat kami, di PMI Kota Banda Aceh,” tulis Haeqal di unggahan akun Instagram miliknya yang dikutip Dialeksis.com, Selasa (11/7/2023). 

Bahkan waktu bulan Ramadhan, kata Haeqal, Kajati Aceh itu juga ikut donor darah di PMI Banda Aceh. 

“Beliau bilang, kalau lagi sempat donor gas terus. Karna kalau ditunda nanti bisa lupa. Sayang juga kan, kita nggak tau kadang ada orang yang lagi perlu sekali darah,” cerita Haeqal saat Bambang Bachtiar donor darah waktu itu.

Sebelum tanda tangan perjanjian kerja sama, kata Haeqal, beliau cerita banyak hal soal pentingnya donor darah. Kebanyakan orang, baru sadar penting sekali donor darah itu waktu diri sendiri yang butuh darah. Di situ baru tahu gimana pentingnya donor darah.

“Apa yang beliau cerita tadi memang jadi tantangan bagi kami, untuk mengajak masyarakat mau donor darah dan lebih laniut lagi, mau jadiin donor darah bagian dari gaya hidup sehat,” tuturnya.

Untuk sekarang, PMI Banda Aceh menjawab tantangan itu lewat kerja sama donor darah untuk ASN, pegawai swasta, anggota LSM, dan komunitas.

“Kerja sama yang kami garap selama ini membuahkan hasil, ada banyak orang yang kemudian secara suka rela jadi pendonor rutin. Tapi, yang menjadi proyeksi kami di sini ialah anak muda. Karena anak muda yang bakal pegang "kemudi" di masa depan nanti,” jelasnya. 

Menurut Haeqal, jika anak muda sudah menerapkan gaya hidup sehat lewat donor darah, yakinlah kalau setiap pasien kanker, talasemia, ibu melahirkan, pasien operasi, kecelakaan, dan lain-lain, tidak akan terbeban lagi untuk cari darah karena stok darah di PMI dan RS otomatis stabil. 

“Kondisi ini terjadi kalau kita sudah sadar akan manfaat donor darah. Kami mohon doa dan dukungan masyarakat semua untuk PMI.

Mohon doakan kami selama diberi amanah di PMI bisa berbuat maksimal untuk kemashlahatan ummat,” tutupnya. (Nor)

Keyword:


Editor :
Alfi Nora

riset-JSI
Komentar Anda