DIALEKSIS.COM | Aceh Tamiang - Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Aceh, Murdani Yusuf, memimpin langsung pengiriman bantuan logistik dan pelayanan kemanusiaan ke Kabupaten Aceh Tamiang sebagai bagian dari upaya tanggap darurat bencana yang melanda wilayah tersebut.
Dalam mobilisasi bantuan kali ini, PMI Aceh mengerahkan sebanyak empat unit mobil tangki air bersih ke Aceh Tamiang, dua unit mobil tangki ke Kabupaten Aceh Timur, serta satu unit mobil tangki ke Kota Langsa guna memenuhi kebutuhan air bersih masyarakat terdampak.
Selain air bersih, PMI Aceh juga membawa logistik bantuan dari PMI Pusat yang diperuntukkan bagi warga terdampak bencana. Bantuan tersebut mencakup kebutuhan dasar masyarakat yang saat ini sangat dibutuhkan di lokasi pengungsian maupun permukiman terdampak.
Untuk mendukung layanan kesehatan, PMI Aceh menurunkan tenaga medis lokal yang diperkuat oleh Tim Medis PMI Solo, PMI DIY dan RS PMI Bogor serta mengoperasikan tiga unit Ambulans Mobile, salah satu di antaranya adalah Ambulance PMI Kabupaten Labuhan Batu Utara Sumut guna memberikan layanan kesehatan keliling bagi masyarakat di wilayah terdampak.
Tak hanya itu, guna membantu kelancaran koordinasi dan mengatasi keterbatasan akses komunikasi di lokasi bencana, PMI Aceh juga membawa perangkat Starlink sebagai sarana pendukung akses internet di lapangan.
Ketua PMI Aceh, Murdani Yusuf, menyampaikan bahwa langkah ini merupakan bentuk komitmen PMI dalam memastikan kebutuhan dasar masyarakat terdampak dapat terpenuhi dengan cepat.
“PMI Aceh bergerak secepat mungkin untuk membantu masyarakat terdampak pasca bencana. Pengiriman logistik, air bersih, layanan kesehatan, hingga dukungan komunikasi berupa 1 Unit Paket Lengkap Starlink dan juga Genset, kami lakukan secara terpadu agar penanganan di lapangan berjalan efektif,” ujar Murdani Yusuf dalam keterangan tertulis yang diterima pada Minggu (14/12/2025).
Ia menambahkan, PMI Aceh akan terus melakukan pemantauan dan menyesuaikan kebutuhan bantuan sesuai perkembangan situasi di lapangan.
“Kami akan terus berkoordinasi dengan PMI kabupaten/kota, pemerintah daerah, serta PMI Pusat agar bantuan yang disalurkan tepat sasaran dan benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” tambahnya.
PMI Aceh menegaskan komitmennya untuk terus hadir dan memberikan pelayanan kemanusiaan hingga kondisi masyarakat terdampak kembali pulih. [*]