Ketua Umum DPW PKS Aceh Makhyaruddin Yusuf. [Foto: dokumen untuk dialeksis.com]

DIALEKSIS.COM | Banda Aceh - Menjelang waktu Ashar, kehangatan silaturahmi dan intensitas dialog strategis mewarnai pertemuan yang diadakan di kediaman Kamaruddin Abu Bakar alias Abu Razak, Sekjen DPP Partai Aceh. Inisiatif yang dilatarbelakangi oleh tekad untuk mempererat sinergi antara pihak eksekutif dan legislatif ini menyasar peningkatan koordinasi di tengah dinamika pembangunan Aceh.

Makhyaruddin Yusuf, Ketua Umum Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PKS Aceh, menyatakan, “Silaturahmi dan komunikasi harmonis antara Dek Fadh dan Ketua DPRA merupakan modal utama untuk memperkokoh kerja sama lintas sektor. Pertemuan ini menunjukkan bahwa perbedaan pandangan tidak akan menghalangi tekad bersama dalam membangun Aceh.”

Pertemuan tersebut tidak hanya melibatkan kedua pejabat tinggi Wakil Gubernur Aceh, Fadhlullah (Dek Fadh) dan Ketua DPRA, Zulfadhli tetapi juga dihadiri oleh sejumlah tokoh kunci seperti Sulaiman Abda, Tgk Anwar, Tgk M. Yunus, Hendri Muliana, dan Juanda Jamal. Kehadiran mereka menambah bobot diskusi yang difokuskan pada penajaman program kerja sama serta penguatan koordinasi antara kedua lembaga.

Acara yang diinisiasi oleh Abu Razak ini menjadi ruang bagi para pemimpin untuk menyelaraskan visi dalam rangka mengakselerasi pembangunan infrastruktur dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Aceh. Diskusi yang berlangsung intens di sela-sela waktu Ashar itu memaparkan sejumlah agenda strategis guna mendorong percepatan program-program pembangunan di wilayah tersebut.

“Momentum pertemuan ini diharapkan dapat membuka peluang kolaborasi lebih luas antara pihak eksekutif dan legislatif, sekaligus memperkokoh komitmen bersama untuk mengatasi tantangan pembangunan Aceh ke depan,” pungkas Makhyaruddin Yusuf. [ar]