Ketua Badan BMA Mohammad Haikal, ST. M.I.F.P saat memberikan kuliah perdana kepada 20 mahasiswa kurang mampu yang sedang menempuh pendidikan di Internasional Tourism Collage (ITC) Aceh, Senin (18/12/2023). [Foto: dok. BMA]

DIALEKSIS.COM | Aceh - Beasiswa Vokasi dari Baitul Mal Aceh (BMA) merupakan program baru pemberdayaan zakat untuk sektor pendidikan. Program ini muncul atas dasar keprihatinan bersama melihat banyak pemuda Aceh usia produktif baik yang berada pada jenjang sekolah menengah atas atau jenjang sarjana di Provinsi Aceh yang minim skill/kompetensi sesuai kebutuhan dunia kerja saat ini.

“Kita berharap dengan adanya Beasiswa Vokasi ini, lulusan ITC setahun ke depan dapat bekerja di industri wisata yang tersebar di Indonesia bersama jaringan dan mitra ITC yang kuat,” ucap Ketua Badan BMA Mohammad Haikal, ST. M.I.F.P saat memberikan kuliah perdana kepada 20 mahasiswa kurang mampu yang sedang menempuh pendidikan di Internasional Tourism Collage (ITC) Aceh, Senin (18/12/2023).

Turut hadir Kepala Sekretariat BMA, Amirullah SE, M.Si. Ak dan Kepala Bagian Umum BMA, Didi Setiadi beserta beberapa staf dari BMA . Sedangkan dari pihak ITC Aceh dihadiri Direktur, Muhammad Nasir, S.Ked. dan Manager ITC Ahmad Fauzi, SPKG.

Haikal menambahkan, program beasiswa ini berjangka waktu selama 1 tahun dengan masa studi 6 bulan dan On the Job Training (OJT) selama 6 bulan.

Sementara itu, Kepala Sekretariat BMA Amirullah, mengatakan program beasiswa ini ditujukan untuk mahasiswa dari keluarga kurang mampu dari seluruh Aceh, yang kebanyakan ingin kuliah dan dan bekerja untuk membantu pendapatan keluarga.

“Jumlah mahasiswa penerima beasiswa vokasi kali sebanyak 20 orang, 14 laki-laki dan 6 perempuan. Penerima beasiswa akan mendapatkan bantuan kuliah gratis hingga tamat dan uang saku Rp1 juta setiap bulannya," ucapnya.

Amirullah berharap dengan adanya beasiswa vokasi dari BMA ini akan melahirkan SDM yang hebat kedepannya. Sehingga dapat menurunkan angka kemiskinan di Aceh. [BMA]